Basmi Pekat dan Premanisme, Polsek Mayangan Gelar Operasi Bina Kusuma

Basmi Pekat dan Premanisme, Polsek Mayangan Gelar Operasi Bina Kusuma

Probolinggo, memorandum.co.id - Untuk mengatasi gangguan Kamtibmas khususnya premanisme, kenakalan remaja, penyalahgunaan narkoba dan gangguan Kamtibmas lainnya, Polsek Mayangan Polres Probolinggo Kota menggelar operasi kewilayahan dengan sandi “Bina Kusuma 2020”. Sejumlah anggota dari Binmas Polsek Mayangan melakukan patroli sambang warga di Jalan AA.Maramis, Kelurahan Kanigaran. Petugas menyampaikan imbauan kepada warga agar berhati-hati dan waspada akan tindak kriminalitas yang dimungkinkan bisa terjadi kapan pun dan di mana pun. "Polsek Mayangan Polres Probolinggo Kota mengimbau kepada warga masyarakat supaya turut serta aktif dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di lingkungannya agar tetap aman dan terkendali," ujar Kapolsek Mayangan, Kompol Ahmad Firman Wahyudi melalui Panit Binmas Aiptu Gatot, Jumat (21/2/2020). Gatot menegaskan, Operasi Bina Kusuma digelar sebagai upaya membersihkan praktik premanisme dan kejahatan lainnya. Operasi Bina Kusuma merupakan operasi kewilayahan yang dilaksanakan seluruh wilayah hukum Polres Probolinggo Kota. “Dengan dilakukan Operasi Bina Kusuma ini diharapkan dapat mendorong terciptanya tujuan operasi yaitu meningkatnya kesadaran masyarakat dalam hal memerangi penyakit masyarakat,” tandas Gatot. Dikatakannya, tujuan digelarnya operasi ini untuk menekan terjadinya gangguan kamtibmas khususnya premanisme, kenakalan remaja, penyalahgunaan narkoba, KDRT, perkelahian antar kelompok masyarakat, pencegahan penyakit masyarakat, kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta gangguan kamtibmas lainnya guna mendukung terciptanya sitkamtibmas yang kondusif. “Dengan digelarnya operasi ini, masyarakat dan generasi muda tak terlibat dari pengaruh buruk aksi premanisme dan kejahatan jalanan, sekaligus juga meningkatkan kesadaran hukum bagi para pelaku,” kata Gatot. Dalam operasi ini dikedepankan upaya Preemtif dengan memberikan penyuluhan kepada masyarakat. Dengan disampaikan tentang bahaya narkoba kepada pengguna juga penjual, sehingga diharapkan dihindari dari pada bahaya narkoba, dampak pemakai narkoba dari segi kesehatan akan merusak jaringan seluruh badan atau otak, sehingga diperkirakan tidak bisa normal karena akibat dari narkoba jenis apapun.(mhd/sr)

Sumber: