Satlantas Polrestabes Surabaya Razia Balap Liar dan Pemabuk

Satlantas Polrestabes Surabaya Razia Balap Liar dan Pemabuk

Anggota Satlantas Polrestabes Surabaya menggelar razia di Jalan Gubernur Suryo. --

SURABAYA, MEMORANDUM-Antisipasi kegiatan balap liar akhir pekan, Satlantas Polrestabes Surabaya menggelar razia di Jalan Gubernur Suryo dan Kedung Cowek. Dalam kegiatan itu, anggota berhasil mengamankan puluhan kendaraan yang hendak menggelar balap liar di Jalan Kedung Cowek menuju Suramadu.

Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Arif Fazlurrahman menjelasakan, Satlantas Polrestabes Surabaya melaksanakan rangkaian kegiatan dalam rangka operasi keselamatan Semeru 2024.

BACA JUGA: Masjid Rahmat Kembang Kuning Bagikan 300 Takjil selama Ramadan

Kegiatan yang sudah dilaksanakan mulai pukul 01.00 sampai dengan pukul 4.00, antara lain penindakan terhadap pengendara motor yang melaksanakan aksi kebut-kebutan ataupun balap liar.

BACA JUGA:Pasar Murah Perlis Utara, Perak Diserbu Warga

“Pertama kami menyisir di wilayah Jalan Raya Kedung Cowek. Di sini, sudah sering menjadi keluhan masyarakat sudah diinformasikan kepada kami untuk itu kami respon cepat terkait balap liar,” jelas Arif.

Lebih lanjut Arif menegaskan, dalam kegiatan kali ini anggota berhasil mengamankan 36 kendaraan roda dua, yang sebagian besar di antaranya tentunya tidak sesuai spesifikasi teknis dan juga tidak dilengkapi surat-surat STNK, SIM dan sebagainya.

Usai menjaring puluhan motor, petugas bergerak kelokasi kedua,  yakni di Jalan Gubernur Suryo. Sasarannya, pemeriksaan terhadap pengendara motor roda dua maupun roda empat yang diduga berada di bawah pengaruh alkohol. "Karena itu kami mengambil lokasi berdekatan dengan beberapa tempat lokasi hiburan malam yang ada di kota Surabaya,” imbuh Arif.

Hasilnya, setelah dilakukan pemeriksaan kurang lebih kepada 15 pengendara, 5 diantaranya terindikasi melalui alat pengukuran nafas atau Bridge alcohol test analyzer mengandung kadar alkohol paling tinggi yakni 0,075.

Dengan hasil itu, tentunya sangat membahayakan tidak hanya terhadap pengendara itu sendiri juga pengguna jalan yang lain. Sebagaimana diketahui banyak sekali kecelakaan khususnya diakhir pekan yang disebabkan oleh pengendara yang hilang konsentrasinya baik karena mengantuk ataupun berada di bawah pengaruh alkohol.

“Untuk itu kita akan terus melakukan kegiatan setiap akhir pekan dengan harapan operasi keselamatan ini membawa hasil yang optimal yaitu menurunnya angka kecelakaan baik jumlah maupun fatalitasnya,” ujar Arif.

Arif juga mengimbau, dengan adanya razia ini akan meningkatkan kesadaran pengendara dan pengguna jalan terhadap aspek-aspek keselamatan yang hal tersebut sangat penting dan menjadi tanggung jawab bersama.(rio)

Sumber: