Viral Konten Tukar Pasangan Diperbolehkan, Gus Samsudin Diperiksa Polda Jatim

SURABAYA, MEMORANDUM-Pemimpin Padepokan Nur Dzat Sejati, Gus Samsudin akhirnya diperiksa oleh penyidik oleh Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Jatim, Kamis, 29 Februari 2024. 

Mengenakan songkok dan pakaian serba hitam, Gus Samsudin digiring ke ruang penyidikan. Sebelumnya, Gus Samsudin membuat konten “Tukar Pasangan” di kawasan Blitar. Gus Samsudin sempat diperiksa oleh penyidik Polres Blitar. Tapi demi kecepatan penanganan, kasusnya tersebut akhirnya diambil alih Polda Jatim.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengatakan, status Gus Samsudin hari ini, Kamis, 29 Februari masih sebatas saksi. 

BACA JUGA:Polda Jatim Ungkap 4 Tersangka Curas dari 6 Lokasi, Semua Korban Perempuan

“Sebelumnya, Gus Samsudin sempat plin-plan terkait lokasi pembuatan konten. Awalnya yang bersangkutan membuat konten di Bogor, Jawa Barat. Namun, setelah diperiksa Polres Blitar yang bersangkutan mengaku membuat konten di kawasan Ponggok, Blitar,” beber Dirmanto.

BACA JUGA:Polda Jatim Ungkap 4 Pelaku Curas Bermodus Tanya Alamat

Kata Dirmanto, pihaknya masih belum menetapkan atau menyangkakan pasal apa yang dilanggar oleh Gus Samsudin. 

BACA JUGA:Sukses Kawal Pemilu Damai, Mahasiswa Cipayung Plus Beri Apresiasi Kapolda Jatim

“Masih kami dalami. Sebab, kami juga masih memeriksa saksi-saksi termasuk yang ada di dalam konten video viral tersebut,” ungkap perwira menengah kelahiran Jogyakarta ini.

Hingga hari ini, ada sekitar tiga saksi yang diperiksa di Polda Jatim. Termasuk sejumlah barang bukti juga diamankan dalam konten yang viral di media sosial itu. Saksi yang diperiksa termasuk perekam video.

Sebelumnya, di medis sosial viral konten “Tukar Pasangan”. Dalam video terlihat beberapa laki-laki mengenakan serban hijau dan putih. Terlihat juga perempuan bercadar dan laki-laki yang seolah-olah jemaah atau pengikut laki-laki berserban.

Dalam rekaman video terlihat laki-laki berserban mengatakan jika tukar pasangan diperbolehkan asalkan suka sama suka atau tanpa paksaan. Juga tanpa ada ikatan pernikahan. Otomatis, konten ini menjadi viral di media sosial dan menjadi pembicaraan di masyarakat.

Beberapa hari setelah video viral, Gus Samsudin memberikan klarifikasi jika adegan tersebut hanya semata-mata untuk keperluan konten belaka. Pengakuan Gus Samsudin ini sudah cukup bagi polisi untuk memburu pria yang sempat berseteru dengan Pesulap Merah beberapa waktu lalu itu. (*) 

 

Sumber: