Aliansi Mahasiswa dan Perguruan Tinggi di Pasuruan Serukan Pemilu Damai Anti Hoax

Aliansi Mahasiswa dan Perguruan Tinggi di Pasuruan Serukan Pemilu Damai Anti Hoax

Mahasiswa Universitas Yudharta Purwosari Pasuruan ikut menyerukan sikap agar masyarakat mensukseskan pemilu damai anti hoax-Biro Pasuruan-

PASURUAN, MEMORANDUM - Makin banyak saja perguruan tinggi dan mahasiswa yang menaruh harapan besar agar Pemilu 2024 berjalan aman dan damai. Setelah Unmer PASURUAN, beberapa civitas akademika lainnya juga menyatakan sikap senada pada Selasa 6 Februari 2024.

Seperti yang dinyatakan oleh Rektor Universitas Yudharta Purwosari, PASURUAN, Dr Kholid Murtadlo,SE ME. Dalam surat edaran yang disampaikan Rektor menyebutkan beberapa hal. Pertama, civitas akademika Universitas Yudharta harus aktif menjaga situasi dan kondisi termasuk ikut memperbaiki suasana perbincangan agar tidak mengarah kepada hal-hal yang provokatif dan intimidatif.

Kedua, kebebasan berpendapat kita hargai dan junjung tinggi sebagai amanat kontitusi, tapi pilihan politik yang beragam juga harus dihormati dan dihargai. Lalu, ketiga, meskipun terdapat perbedaan pilihan dan preferensi calon Presiden, saya ingatkan untuk tidak melakukan kampanye hitam terhadap calon Presiden yang tidak disukai. Hindari menyebarka informasi hoaz dan berita-berita yang belum terverifikasi kebenarannya dan tidak diketahui sumbernya.

Kemudian, keempat, mari kita menjaga atmosfer akademik yang sehat dalam bingkai kebebasan mimbar akademik yang bertanggung jawab. Dan kelima, mari kita menjaga silaturrahim dan persaudaraan kampus yang kita cintai bersama. Mari kita jaga dan dewasa menerima perbedaan pilihan politik dalam suasana kekeluargaan.

BACA JUGA:Unmer Pasuruan Deklarasi Pemilu Bermartabat, Sejuk tanpa Provokasi

“Jika ada flayer yang mengatasnamakan civitas akademika Universitas Yudharta Pasuruan untuk mengajak menyampaikan keperihatinan “Menyelamatkan Demokrasi”, tidak mewakili secara resmi Universitas Yudharta secara institusi,” tegas Kholid dalam surat resminya.

Hal senada juga diungkapkan Wakil Ketua Stikes Ar-Rahmah Gempol Kabupaten Pasuruan, Muh Said Abd Rohman, Mkom. Said berharap civitas akademikanya mampu menjaga kondusfivitas Pemilu 2024 dengan menghargai pilihan pilihan yang berbeda. “Dan mari sukseskan pemilu pada 14 Februari 2024 dengan datang ke TPS dan pilih sesuai hati nurani kita masing-masing. Semoga Pemilu 2024 membawa kemanfaatan untuk kita semua,” cetus Said.

Pernyataan agar masyarakat mensukseskan Pemilu 2024 dengan aman dan damai disuarakan Rektor Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Yadika Bangil, Pasuruan, Dr Anis Nusron, SE MM. Anis mengimbau masyarakat Bangil pada khususnya, dan Pasuruan pada umumnya untuk bisa meramaikan TPS-TPS pada 14 Februari mendatang. “Penyampaian visi dan misi oleh capres dan cawapres sudah selesai dalam debat kemarin. Nah, tugas selanjutnya kita datang ke TPS untuk mencoblos sesuai hati nurani masing-masing. Jangan terpengaruh oleh apapun. Mana yang cocok sesuai kreteria kalian, silahkan dicoblos. Apapun pilihan kita, siapapun Presidennya, semoga ke depannya Indonesia lebih sejahtera dan aman,” tegas Anis Nusron dalam rekaman video.

Kegiatan deklarasi pemilu damai tanpa hoaks, tanpa ujaran kebencian juga disuarakan aliansi mahasiswa Pasuruan. Aliansi mahasiswa Pasuruan raya atau juga tergabung dalam BEM Pasuruan Raya bersatu mendeklarasikan komitmen dan sikap terhadap Pemilu damai 2024. “Suara setiap warga negara memiliki kekuatan untuk membentuk peradaban bangsa. Kita berharap semoga pemilu 2024 memunculkan kedewasaan politik sebagai bangsa. Menuju pemilu damai, anti hoax dan ujaran kebencian. Mari bersatu membangun bangsa. Salam damai,”  cetus Fikri dan Yunita mewakili suara aliansi Mahasiswa Pasuruan.(mh)

Sumber: