Dikeroyok Pesilat, Santri di Sidoarjo Terkapar

Dikeroyok Pesilat, Santri di Sidoarjo Terkapar

Korban HD tergeletak tak sadarkan diri di Jalan Raya Tebel, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo.-Biro Sidoarjo-

Informasi yang viral di media sosial, seorang remaja terkapar di pinggir Jalan Raya Tebel, Gedangan dalam kondisi tidak sadarkan diri dengan tidak mengenakan pakaian, hanya mengenakan sarung.

Sebelumnya terdapat konvoi dari salah satu perguruan silat dari arah utara ke selatan. Sesampai di TKP, rombongan pesilat ini melihat korban mengenakan salah satu pakaian perguruan silat.

BACA JUGA:Berbuat Onar dan Rusak Rumah Warga, Belasan Pesilat Diamankan Polisi

Tanpa alasan dan sebab yang pasti, peserta konvoi tersebut langsung memukuli korban hingga tak sadarkan diri dan mencopot paksa pakaian korban.

Korban yang saat itu seorang diri tak mampu melakukan perlawanan. Hingga korban ditemukan masyarakat sekitar dengan kondisi terkapar.

Usai melakukan pengeroyokan terhadap korban, puluhan pelaku langsung melarikan diri ke arah Sidoarjo Kota sambil berkonvoi. Dalam video viral tersebut polisi masih belum datang ke lokasi.

Kanitreskrim Polsek Gedangan Iptu Roni Endratmoko membenarkan kejadian tersebut. Mengenai pelaku pengeroyokan pihak kepolisian masih mendalami. "Akan ditindaklanjuti," tegasnya.

Kepala IGD RSUD Sidoarjo Ivan Setiawan saat dikonfirmasi menyebutkan bahwa Hendrik mengalami luka pada kepala bagian kanan dan cedera otak ringan.

"Kondisinya sudah membaik dan sadar, rencana rawat inap," terangnya.

Dia memaparkan, pada tubuh korban tidak ada luka tusukan dan hanya memar saja. Korban mendapatkan tiga jahitan di pelipis kanan. (*)

Sumber: