Pemkab Tulungagung Gelar Apel Besar di Awal 2024

Pemkab Tulungagung Gelar Apel Besar di Awal 2024

Pj Bupati Heru Suseno memimpin upacara.--

TULUNGAGUNG, MEMORANDUM-Apel besar di awal tahun 2024 digelar Pemkab Tulungagung pada Rabu 3 Januari 2024. Bertempat di halaman kantor Pemkab Tulungagung, kegiatan tersebut dihadiri PJ Bupati Heru Suseno, Sekdakab Sukaji, seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD), camat, serta aparatur sipil negara di lingkungan Pemkab Tulungagung.

Di hadapan peserta apel, PJ Bupati Tulungagung, Heru Suseno menyampaikan sejumlah hal dan arahan. Salah satunya adalah kabar baik tentang peningkatan signifikan pada indikator Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Tulungagung tahun 2023.

BACA JUGA:Kapolres Tulungagung : Angka Kekerasan Melibatkan Oknum Perguruan Silat Turun Drastis

Dari target Rp 580 miliar di tahun 2023, pihaknya mampu memperoleh Rp 619 milliar, atau lebih dari 100 persen. "Ini mencapai 109 persen dari target dan merupakan pencapaian yang sangat baik," kata Heru Suseno. 

BACA JUGA:Ciptakan Situasi Aman Jelang Pemilu, Bhabinkamtibmas Polsek Taman Aktif Sambang Desa

Dengan kondisi ini, Heru Suseno meminta kepada seluruh pegawai Pemkab Tulungagung agar pada tahun 2024 bisa dipertahankan bahkan bisa ditingkatkan.

Kendati mampu memenuhi target, namun ada perbaikan-perbaikan yang perlu dilakukan oleh Pemkab Tulungagung, khususnya dalam hal kinerja. Sebab, peningkatan indikator penyerapan belanja pada tahun 2023 masih belum mencapai target yang ditetapkan oleh Kemendagri, yakni sebesar 95 persen.

Meskipun belum mencapai target Kemendagri, namun capaian tahun 2023 sudah lebih baik dibandingkan tahun 2022. Sebab pada tahun 2023, capaian Pemkab Tulungagung ada di angka 92 persen, lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya yang ada di angka 87 persen.

"Sebenarnya tahun 2023 sudah ada perbaikan dalam hal kinerja jika dibandingkan dengan tahun 2022," ucapnya.

Pj Bupati Heru mengungkapkan, adanya peningkatan pada indikator PAD dan penyerapan belanja tahun 2023, diprediksi akan berbanding lurus dengan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Tulungagung.

"Karena PAD menunjukkan kemampuan masyarakat dalam membayar pajak kepada pemerintah dan merupakan indikator kemampuan masyarakat," urainya.

Belum lagi belanja pemerintah yang jadi penggerak ekonomi di Kabupaten Tulungagung, dengan didukung sejumlah bisnis lain seperti UMKM.

“Dua indikator tersebut menjadi keyakinan saya bahwa IPM di Kabupaten Tulungagung pada tahun 2023 mengalami peningkatan. Meskipun angka resmi dari Badan Pusat Statistik (BPS) belum keluar, saya yakin akan adanya peningkatan IPM tahun 2022 yang sebesar 74 poin," pungkasnya. (fir/mad)

Sumber: