Pendidikan Pembentukan Karakter Lebih Penting Dari Pada Membaca dan Menulis

Pendidikan Pembentukan Karakter Lebih Penting Dari Pada Membaca dan Menulis

Narasumber Workshop gerakan sekolah menyenangkan (GSM) Mendidik dengan jiwa, cinta, dan Kreativitas.--

Menurut Honest Dody Molasy, Apa yang diajarkan untuk anak sekolah dasar Calistung itu penting dan membaca menulis juga tidak kalah penting, tapi jauh lebih penting itu adalah membentuk karakter.

 

"Orang Australia bilang membaca dan menghitung suatu saat pasti bisa dengan sendirinya, karena anak itu sendiri memiliki keinginan tahuan yang tinggi, tapi kalau karakter itu harus diajarkan tidak akan pernah bisa, dan pendidikan karakter itu bagus dimulai sejak dini (kecil), " jlentreh Honest Dody Molasy.

 

Masih kata bapak 5 anak itu, menanamkan kedisiplinan itu dimulai dari hal ringan yakni, ayo ngantri, ayo buang sampah pada tempatnya, jangan bohong, ayo bantu teman atau orang lain, itu harus kita ajarkan Sejak dini.

 

"Kami berharap bisa merubah metode mainset para guru dan kepala sekolah pada murid, bagaimana mengelola pendidikan cara mendidik anak dengan menyenangkan, agar anak senang datang masuk sekolah, " tandasnya 

 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bondowoso, H. Sugiono Eksantoso, pada Wartawan memorandum.co.id, mengatakan Workshop GSM merupakan sebuah inovasi dan sebuah gerakan untuk menjadikan sekolah ini bisa menjadi kebanggaan tersendiri.

 

"Baik bidang pengetahuan, Olahraga, atau seni dan budaya termasuk dengan inovasi gerakan sekolah menyenangkan, mendidik dengan jiwa, cinta, dan Kreativitas, yang harus disuport karena untuk menjadikan anak berprestasi dimulai dari lembaga bagaimana siswa-siswi betah di sekolah dan senang, ' kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bondowoso. 

 

H. Sugiono Eksantoso, berharap, dengan GSM bisa menaikkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mengingat kabupaten Bondowoso masih rendah karena banyak putus sekolah/lulusan SMP karena disekolah tidak merasa senang dan tidak membuat nyaman malah membuat beban.

 

"Dengan metode GSM mendidik dengan jiwa, cinta, dan Kreativitas, bisa meningkatkan IPM Bondowoso 5.89 sehingga bisa mencapai menyamai rata-rata jawa timur dari 7.71, "beber H. Sugiono.

Sumber: