Gagal Menanjak, Trailer Hantam Lima Kendaraan di Surabaya
Proses evakuasi truk trailer yang gagal menanjak di Jalan Jakarta, Surabaya.--
Surabaya, Memorandum - Kecelakaan karambol melibatkan 6 kendaraan terjadi di Jalan Jakarta, Perak, Surabaya, Senin (11/9/2023). Kecelakaan itu disebabkan karena trailer tak kuat menanjak tiba-tiba mundur dan menghantam kendaraan dibelakangnya.
Peristiwa ini sempat membuat kemacetan di jalur arah Jembatan Petekan. Trailer L 9074 UG dikemudikan Biyanto, warga Magetan, ini bermuatan dua kontainer berukuran masing-masing 20 feet. Trailer ini diduga tidak kuat saat hendak menanjak di Jembatan Petekan. Ini mengakibatkan trailer mundur dan menabrak lima kendaraan lainnya.
Lima kendaraan yang tergencet di antaranya mobil Daihatsu S 1902 LG dikemudikan M Ridwan, warga Lamongan; motor L 5337 CAD yang dikendarai Arif (30), warga Jalan Tenggumung Wetan, dua truk, dan satu bentor yang dikendarai Hasidi, warga Sampang, Madura.
"Semua kendaraan yang terlibat kami evakuasi lebih dulu dan kami amankan untuk proses penyelidikan," kata Kasatlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP M Su'ud.
Suud mengungkapkan, kecelakaan tersebut bermula ketika trailer yang dikemudikan Biyanto melaju dari arah Jalan Jakarta menuju ke Jembatan Petekan. Saat melewati jalan tanjakan, trailer tidak kuat dan tiba-tiba mundur dan menabrak lima kendaraan lain yang ada di belakangnya.
"Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Evakuasi berhasil dilakukan setelah memindahkan satu kontainer di truk tersebut," jelasnya.
Proses evakuasi dilakukan dengan cara memindahkan terlebih dulu kontainer di truk ke truk lainnya dengan menggunakan alat berat pengangkut kalmar. Kendati demikian, Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak terpaksa menutup satu jalur jalan dari arah Jalan Jakarta ke arah Jembatan Petekan untuk memudahkan proses evakuasi.
"Kami lakukan contra flow selama proses evakuasi," katanya.
Kecelakaan dengan kerugian material ini sempat membuat kepadatan hingga berimbas ke Jalan Perak Timur dan Perak Barat yang sempat mengalami kemacetan. Polisi langsung mengevakuasi untuk truk tersebut dengan memindahkan kontainer yang ada di atasnya menggunakan alat berat kalmar. Proses evakuasi berjalan selama 30 menit dan arus lalu lintas berangsur lancar.
Pihak kepolisian masih meminta keterangan dari korban dan pengemudi truk. Akibat kejadian tersebut seluruh kendaraan yang tertabrak mengalami kerusakan. Begitu juga dengan bentor. Seluruh kendaraan bersama pengemudinya dibawa untuk dimintai keterangan. (alf/fer)
Sumber: