Kendaraan Pengunjung KBS Serbu Terminal Joyoboyo

Kendaraan Pengunjung KBS Serbu Terminal Joyoboyo

Surabaya, memorandum.co.d - Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ) diujicobakan pada libur Natal, Rabu (25/12). Kendaraan pengunjung Kebun Binatang Surabaya (KBS) banyak yang parkir di TIJ, selain dekat juga fasilitas yang disediakan cukup bagus.

Tarif parkir di TIJ itu masih relatif murah. Khusus untuk roda dua, tarifnya hanya Rp 2 ribu. Sedangkan untuk roda empat, tarifnya hanya Rp 3 ribu. Rencananya, tarif tersebut akan diberlakukan hingga akhir tahun ini, karena tahun depan sudah akan diberlakukan tarif parkir progresif.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya Irvan Wahyudrajad mengatakan, dari kapasitas mobil 363 dan roda dua 502, sampai pukul 10.00 sudah hampir penuh hingga lantai 4. "Jika memang masih dibutuhkan, masih ada satu lantai lagi, yaitu lantai 5 untuk cadangan parkir,” kata Irvan ditemui saat melakukan uji coba TIJ.

Menurut Irvan, dari sekian banyak kendaraan roda dua dan roda empat yang parkir di TIJ kali ini, paling banyak adalah pengunjung KBS. Apalagi dia mengaku sudah gencar sosialisasi sejak beberap waktu lalu.

Bagi pengunjung yang parkir di TIJ itu, selanjutnya bisa berjalan kaki melewati zebra cross menuju ke pintu selatan KBS. Tahun depan, Pemkot Surabaya berencana membangun underpass yang menghubungkan TIJ dengan KBS. Nantinya, pembangunan akan dilakukan secara bertahap dengan menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Surabaya tahun 2020.

Irvan memastikan bahwa terminal yang berdiri di atas lahan seluas 8.669 meter persegi tersebut, sementara ini akan dibuka mulai pukul 08.00-18.00. Jadwal pembukaan itu menyesuaikan dengan waktu pembukaan KBS.

“Namun, ke depannya tidak menutup kemungkinan Terminal Intermoda Joyoboyo ini akan buka 24 jam nonstop. Kita masih akan lihat karakter yang parkir di sini,” imbuhnya.

Meski begitu, Irvan memastikan bahwa yang boleh parkir di Terminal Intermoda Joyoboyo itu bukan hanya pengunjung KBS saja. Tapi semua masyarakat, khususnya yang ada di kawasan Wonokromo. “Bisa juga dijadikan tempat parkir untuk sekolahan dan perbankan juga. Kita sosialisasikan terus ke kelurahan-kelurahan di sekitar sini,” ujarnya. (udi/tyo)

Sumber: