Wali Kota Letakkan Batu Pertama Pembangunan Wisata Taman Bahari Mojopahit

Wali Kota Letakkan Batu Pertama Pembangunan Wisata Taman Bahari Mojopahit

Mojokerto, memorandum.co.id - Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari melakukan peletakan batu pertama proyek pembangunan wisata Taman Bahari Mojopahit (TBM) di Kelurahan Blooto Kecamatan, Prajurit Kulon, Selasa (18/7). Pembangunan wisata TBM merupakan proyek strategis nasional yang diharapkan mampu menjadi daya tarik investor serta mampu memercepat pembangunan ekonomi di wilayah kawasan timur. Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengatakan, pembangunan TBM bakal dituntaskan tahun 2023 . Dana pembangunan bersumber dari  dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp 52 Miliar  ditambah APBD Kota Mojokerto. Menurut walIkota, pembangunan proyek TBM sudah direncanakan sejak tahun 2019 dan  dimasukan rencana pembangunan jangka menengah. "Alhamdulillah sudah bisa terealisasi setelah diikhtiarkan melalui proses birokrasi yang sangat panjang," kata wali kota. Proyek tersebut selain memanfaatkan aset pemerintah kota, proyek yang menjadi prioritas Ning Ita di sisa waktu kepemimpinannya ini, juga memanfaatkan aset BBWS. Sejak Desember 2021, izin pemanfaatan tanggul, bantaran dan Sungai Ngotok dari Kementerian PUPR ini sudah dipegang pemkot. ’’Sambil proyek ini nanti berjalan, kita tambahi vegetasi, jeruk kan sudah, nanti tinggal nambahi Tabebuya dan Pohon Mojo. Sebagai susur sungai, kita juga siapkan 20 kapal. Lima kapal sudah ada dari PLN, dan 15 kapal nanti dari DAK pariwisata,’’ urainya. Lebih lanjut dikatakan, untuk mendukung wisata TBM pemkot juga melakukan peningkatan tiga ruas jalanmenuju tempat wisata. Selain itu juga dibangun Taman Bahari Mojopahit beserta kebun petik jeruk serta dilengkapi  kapal susur sungai ngotok di lingkungan TBM. "Di lokasi TBM juga Ada  tempat pertunjukan pagelaran seni budaya, ruang UMKM pusat jajanan usaha terpadu serta sentra Batik," papar Ning Ita. Yang paling menarik, wisata TBM juga dilengkapi kapal resto majapahit yang berada di sebelah timur wisata TBM. Sensasi resto  diatas kapal sepanjang 50 meter doatas air demgan view sungai ngotok dan TBM. Diresto tersebut menjadi tempat kuliner khas Kota Mojokerto. Diharapkan dengan selesainya Pembangunan proyek tersebut akan memacu sumber PAD Kota Mojokerto dan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat. "Ini hajat kita bersama, proyek ini miilik seluruh masyarakat Kota Mojojerto .setelah proyekTBM selesai dibangun maka manfaatnya untuk  kita semua," pungkas walikota.(war/ziz)

Sumber: