Komisi III Pertanyakan Dirut Krakatau Steel Dipilih Jadi Dirjen Imigrasi

Komisi III Pertanyakan Dirut Krakatau Steel Dipilih Jadi Dirjen Imigrasi

Wihadi Wiyanto, anggota Komisi III DPR RI. Jakarta, memorandum.co.id - Pemilihan Silmy Karim sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi sempat dipertanyakan. Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Wihadi Wiyanto mengaku heran dengan alasan penunjukkan Direktur Utama (Dirut) PT Krakatau Steel tersebut. Dengan terpilihnya Dirut Karakatau Steel menjadi Dirjen Imigrasi ini tersebut, menjadi pertanyaan semua pihak. Hal itu lantaran Imigrasi merupakan lembaga yang berkaitan dengan permasalahan pengawasan dalam bidang penegakan hukum, bukan sekadar pelayanan. "Apakah dengan adanya Dirut BUMN sebagai Dirjen Imigrasi apakah Imigrasi sudah menjadi profit oriented poin pemerintah? Karena dengan cara seperti itu akhirnya membuat bahwa orientasinya adalah orientasi pelayanan yang menguntungkan," ujar Wihadi, Rabu (28/12/2022). Sebelumnya, Kemenkumham telah memilih Direktur Utama (Dirut) PT Krakatau Steel, Silmy Karim sebagai Dirjen Imigrasi Kemenkumham dan rencananya akan dilantik pada Januari 2023. Wihadi menilai pemilihan Dirjen Imigrasi itu harus bisa paham akan penegakan hukum terkait masalah peraturan lalu lintas orang yang keluar masuk ke Indonesia, dan bukan hanya mengandalkan pelayanan untuk mencari keuntungan semata. "Saya kira Menkumham harus menjelaskan dasar daripada pemilihan seorang Dirut BUMN menjadi Dirjen Imigrasi. Karena basic daripada Dirjen ini yang ditunjuk saat ini tidak mempunyai dasar-dasar daripada imigrasi," ucapnya. "Dan kita sendiri melihat tidak ubahnya seperti tidak mempercayakan kepada para lulusan akademik-akademik imigrasi yang mana mereka sudah belajar imigrasi. Bagaimana pemimpinnya atau Dirjennya bisa melakukan pengawasan dengan benar kalau yang tidak memiliki dasar-dasar imigrasi," lanjut Legislator dari Dapil Jatim IX ini. Wihadi menambahkan, jika memang Kemenkumham lebih mementingkan pelayanan dengan mencari keuntungan semata tanpa memikirkan masalah penegakan hukum dalam bidang pengawasan masyarakat, maka silakan saja pilih dirut perusahaan swasta yang lebih berprestasi dibandingkan Dirut Krakatau Steel yang tidak berprestasi menjadi Dirjen Imigrasi. "Nah, kalau memang hanya untuk melakukan pelayanan ya tidak perlu menunjuk Dirut BUMN, bisa saja dirut-dirut swasta suruh saja jadi Dirjen Imigrasi," tandasnya. Sebelumnya, Silmy Karim termasuk tiga nama yang lolos dari lelang terbuka jabatan Dirjen Imigrasi. Tiga nama itu kemudian akan ditimbang oleh Menkumham Yasonan Laoly. Tiga nama itu dikutip dari Pengumuman Pansel, Kamis (24/11/2022). Berikut ini nama-namanya: Silmy Karim, Lucky Agung Binarto, dan Julexi Tambayong. Untuk diketahui, Silmy Karim saat ini adalah Dirut PT Krakatau Steel. Sedangkan Lucky Agung Binarto adalah Staf Ahli Menkumham bidang Ekonomi. Adapun Julexi Tambayong adalah Marsekal Muda (Purn), seorang Purnawirawan TNI-AU yang terakhir menjabat Kabalitbang Kemhan. Adapun Plt Dirjen Imigrasi Prof Widodo Ekatjahjana mengundurkan diri di menit-menit terakhir. (mik)

Sumber: