Peneliti UB – PT Bio Farma Ciptakan Rapid Test Berbasis TPO & Thyroid Stimulating

Peneliti UB – PT Bio Farma Ciptakan Rapid Test Berbasis TPO & Thyroid Stimulating

Malang, Memorandum.co.id -  Tim Peneliti Universitas Brawijaya (UB) bermitra dengan PT Bio Farma (Persero) melakukan penelitian menciptakan Rapid Test Berbasis Thyroid Peroxidase (TPO) dan Thyroid Stimulating. Penelitian ini melakukan uji klinis untuk meningkatkan pelayanan kesehatan ibu hamil, dalam program penelitian RISPRO LPDP, Deteksi Dini Autoimmune Thyroid Disease melalui Rapid Test Berbasis Thyroid Peroxidase (TPO) dan Thyroid Stimulating Hormon Reseptor (TSHR). “Sekarang kita masuk ke tahap uji klinis. Kalau hasilnya bagus, ke depan uji klinisnya bisa lebih banyak sehingga beberapa tahun ke depan bisa dilepas ke market dan bisa dipakai masyarakat,” terang Rektor UB Prof Widodo MSi PhD Med Sc. Uji klinis dilakukan pada 24 responden, pasien dan rekomendasi dokter penyakit dalam yang memenuhi kriteria di Rumah Sakit Universitas Brawijaya (RSUB). Direktur RSUB Prof Dr dr Sri Andarini MKes mendukung uji klinis ini di RS Pendidikan UB yang dibuka sejak tahun 2016 dan tahun 2017 sudah kerjasama dengan BPJS. “Awal saya ke sini tahun 2019, pasiennya sekitar 40 orang, sekarang pasiennya 250-300 orang setiap hari,” jelasnya. Peneliti Prof Dr drh Aulanni’am DES menjelaskan terkait uji klinis Rapid Test Berbasis Thyroid Peroxidase (TPO) dan Thyroid Stimulating Hormon Reseptor (TSHR). “Ini salah satu rangkaian kegiatan penelitian yang berjalan sejak September 2020. Dengan pendanaan LPDP Kemenkeu RI selama 3 (tiga) tahun sampai dengan 2023,” terang Prof Aul didampingi Dyah Kinasih-Biosain FMIPA UB. Diharapkan, kit deteksi penyakit autoimmune thyroid disease (AITD) dengan marker TPO-TSHR ini dapat mencegah penyakit akibat gangguan thyroid autoimun. Penggunaan kit deteksi dapat digunakan di Fasilitas Kesehatan tingkat 1 di seluruh Indonesia. (edr/ari)

Sumber: