Pergantian Pengurus, Yayasan Rehabilitasi Narkoba AJIB Hadir dengan Semangat Baru

Pergantian Pengurus, Yayasan Rehabilitasi Narkoba AJIB Hadir dengan Semangat Baru

Surabaya, memorandum.co.id - Menatap 2022, Yayasan Rehabilitasi Narkoba/Napza Aura Jiwa Indonesia Bersinar (AJIB) bertekad memberikan pelayanan yang lebih baik. Terlebih dengan ditetapkannya kepengurusan baru, yang memiliki misi menjadikan AJIB sebagai rumah yang nyaman, dengan rawatan yang komprehensif dan berkelanjutan bagi para pecandu serta pemakai narkoba. "Struktural AJIB kini sudah berganti. Dulu ketuanya Bapak Dalang, kini beliau sudah bukan lagi menjadi bagian dari AJIB. Sekarang, saya yang diamanahkan dan diutus oleh pihak owner sebagai penanggung jawab di AJIB," terang HR Suryanto SH MH, ketua Penanggung Jawab Operasional AJIB, Kamis (20/1/2022). Kepengurusan AJIB terkini, menurutnya diisi oleh orang-orang yang berkompeten, yang memegang teguh prinsip profesional dan kredibilitas. Adapun struktural AJIB di antaranya diisi Drs Abdul Kadir Zain SH dan Ahmad Fauzi, dewan pembina, Neneng Kusama Dadari, ketua umum yayasan, HR Suryanto SH MH, ketua penanggung jawab operasional, lalu ketua harian yayasan Singgih Fitria Sari SST MHkes. Sedangkan sekretaris diampu Maharani Ayu Aisyah, bendahara oleh Kanya Ayu, manager layanan sosial Khairul Amri, humas diisi Erna Yulia dan Subandi, advokasi hukum Kevin SH, Psikolog Herindiah Dwi Andani SPsi, administrasi Bayu Santoso, peksos & konselor Dwi Waskito, Herlin Erna Yuli, Alex, Yudha Prawira, Anggi Prata, serta penanggungjawab layanan medis dipercayakan ke Dr Lina Azizah dan Dr Radians Nizar Akbar Akbar MHkes. "Pusat rehabilitasi Yayasan AJIB memiliki komitmen untuk membantu individu yang mengalami gangguan penggunaan zat (narkoba). Salah satunya dengan melakukan perubahan dengan pendekatan kekeluargaan yang komprehensif, dengan didukung sumber daya yang profesional, serta menyediakan layanan sebelum hingga sesudah perawatan," terang Suryanto, yang juga bendahara APKLI Jatim ini. Dengan kepengurusan yang baru ini, dia menegaskan orang-orang yang sudah keluar bukan lagi menjadi bagian dari AJIB. Cak Sur, sapaan lekat Suryanto, mengimbau agar masyarakat waspada. "Maka dari itu, kita minta orang-orang yang sudah keluar dari AJIB tidak lagi memanfaatkan nama AJIB untuk menjalin hubungan dengan pemerintahan Jatim, khususnya Surabaya. Kita ingin meminimalisir supaya AJIB tidak disalahgunakan," tandas Cak Sur. Selain didukung dengan SDM yang kompeten, AJIB juga memiliki sarana dan prasarana penunjang yang memadai. Di antaranya asrama, fasilitas olah-raga, aula serba guna, kolam renang, dan lain sebagainya. AJIB juga melayani rehabilitasi rawat jalan dan rawat inap dengan harga yang fleksibel. "Dengan semangat baru dan kepengurusan baru ini, AJIB hadir dengan memberikan pelayanan yang lebih maksimal dari sebelumnya," tuntas Cak Sur. (bin/fer)

Sumber: