Kapendam V Brawijaya Tinjau TMMD Kodim 0815/Mojokerto

Kapendam V Brawijaya Tinjau TMMD Kodim 0815/Mojokerto

Surabaya, memorandum.co.id - Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) V Brawijaya Letkol Arm Kusdi Yuli Suhandra, meninjau program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 112 Kodim 0815 Mojokerto, di Desa Duyung, Kecamatan Trawas, Mojokerto, Selasa (28/9/2021). Letkol Arm Kusdi Yuli Suhandra selain meninjau pembangunan musala dan pengerjaan jalan sepanjang 820m, juga melihat langsung proses pengerjaan rehab gedung SD, serta pengerjaan pembangunan jaringan irigasi air. Tahun ini terdapat lima tempat yang menjadi lokasi TMMD di wilayah Kodam V/Brawijaya yakni, di Kabupaten Blitar, Kediri, Mojokerto, Kabupaten Malang, dan Pamekasan. Berbekal semangat juang yang tinggi, anggota satuan tugas (Satgas) TMMD tetap menjalankan pengabdian dengan penuh dedikasi. Dan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 sesuai imbauan pemerintah. “Meski pandemi, semua target di lima wilayah tersebut tuntas sebelum tanggal yang sudah ditetapkan. Keberhasilan ini merupakan kerja sama dan gotong royong dari Satgas TMMD dan warga setempat,” kata Kapendam V Brawijaya Letkol Arm Kusdi Yuli Suhandra. Kusdi menjelaskan, berbagai sasaran fisik dan non-fisik berhasil dikerjakan dengan baik dan tuntas. Seperti sasaran fisik berupa rumah ibadah, pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH), rabat jalan, hingga MCK. Semuanya pun sudah bisa dinikmati warga sekitar sasaran program TMMD 112. Imam menambahkan, TMMD tahun ini memang berbeda karena adanya pandemi COVID-19. Bahkan pelaksanaan TMMD, baik anggota TNI maupun masyarakat selalu mematuhi aturan dari Pemerintah dengan melaksanakan protokol kesehatan. “Protokol kesehatan selama program TMMD ini merupakan ketaatan anggota Satgas dan warga dalam memutus rantai penyebaran COVID-19,” urainya. Sedangkan menurut Dandim 0815/Mojokerto Letkol Inf Beni Asman, yang turut mendampingi di lokasi menyampaikan, TMMD ke-112 di Kabupaten Mojokerto dibagi menjadi dua yakni, kegiatan pembangunan fisik dan non-fisik. Beberapa yang dilaksanakan di antaranya pembangunan jaringan irigasi Sumber Lumpang, peningkatan jalan lingkungan Dusun Duyung-Dusun Bantal, pembangunan jalan usaha tani (JUT) Dusun Bantal, rehabilitasi ruang kelas SDN Duyung, serta rehabilitasi musala Punden. Untuk kegiatan non-fisik, dilaksanakan bekerja sama dengan OPD Pemerintah Kabupaten Mojokerto dalam bentuk giat penyuluhan, sosialisasi, dan pemberian bantuan kepada masyarakat Duyung. “Semoga ke depan kita dapat terus bersinergi untuk pemerataan pembangunan nasional, meningkatkan kesejahteraan, keadilan dan gotong royong serta dalam rangka memperkuat kemanunggalan antara TNI dengan masyarakat,” pungkas Dandim 0815. (mg3)

Sumber: