Ketua DPRD Lamongan Tolak People Power
LAMONGAN - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Debby Kurniawan, mengajak masyarakat menghormati setiap tahapan pemilu yang masih berlangsung. Selain itu pria yang juga menjabat Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Lamongan mengimbau masyarakat tidak mengikuti aksi 22 Mei atau people power. Debby mengatakan pilpres dan pileg akan berakhir 22 Mei mendatang. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat menghormati keputusan yang akan dihasilkan KPU nantinya. "Apapun itu keputusannya. Di setiap pemilihan pasti ada menang dan juga ada yang kalah. Yang menang harus merangkul yang kalah. Yang kalah harus legowo," jelas dia, Senin (20/5) siang. Ia menambahkan, jika ada ketidakpuasan atas hasil pemilu. Baik itu dugaan kecurangan ataupun lainnya, semua memiliki mekanisme yang telah diatur dalam undang undang. Jangan melangkah diluar aturan, karna itu melanggar hukum. "Apalagi sampai menggerakkan orang banyak dan menghalalkan segala cara untuk menolak, serta berusaha merebut kemenangan dengan cara tersebut, atau yang sering kita dengar dengan people power," tegas dia. Debby berharap, masyarakat terus bersatu dan terus rukun. Sudah tidak ada lagi istilah pendukung paslon. Harus tingkatkan rasa persaudaraan antar umat Islam dan bangsa. "Pemilu telah usai. Kita terima apapun hasilnya. Mari kita lanjutkan pembangunan," pungkas pria yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Lamongan ini. (al/har/tyo)
Sumber: