Jelang Musim Hujan, Humas Polri Beri Pelatihan Peliputan Wartawan
Jakarta, memorandum.co.id - Divisi Humas Polri menggelar workshop digital pelatihan peliputan tanggap bencana di Mako Polairud Baharkam Polri, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (13/11/2020). Pelatihan diperuntukan bagi personel humas Polri dan wartawan, diberikan langsung instruktur ahli dari Polairud Baharkam Polri. Diberikan kepada 25 awak media dan 25 dari divhumas. Kadiv Humas Polri Irjenpol Argo Yuwono menerangkan, pelatihan bekerja sama dengan Polisi Air dan Udara (Polairud) Polri. Tujuannya, menyinergikan media dan humas polri dalam peliputan saat bencana. "Kita akan membuat sinergitas antara humas, polair dan media. Dengan situasi tanggap bencana ini, ada suatu pelatihan agar satu ritme saat di lapangan," terang Argo di Makopolairud. Dengan pelatihan, humas polri dan media mampu mengabarkan secara realtime kepada masyarakat. Tanpa menganggu proses evakuasi yang dilakukan tim SAR. Selain itu, awak media yang melakukan peliputan, bencana lebih memahami situasi. Sehingga mengurangi risiko yang lebih besar. Dan hasil peliputan di lapangan akan mendapatkan hasil yang baik. Argo mengatakan, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi pada Desember yang akan datang, curah hujan rawan bencana. Polri berkewajiban meningkatkan penanggulangan bencana. "Kita mempersiapkan seandainya ada bencana. Baik gunung meletus, tanah longsor, kecelakaan laut, banjir dan lainnya. Di Kepolisian ada operasi aman nusa, memadai tanggap bencana itu," pungkas Argo. Dalam pelatihan ini, instruktur memberikan penjelasan mengoperasikan perahu karet. Bagaimana posisi aman bagi kameramen saat di tengah bencana. Memberi pertolongan rekan yang terjatuh di air, hingga bagaimana membalikan perahu yang terbalik. (edr/fer)
Sumber: