Pacu Ponpes Cegah Covid-19 Secara Mandiri, PMI Jember Bagikan Sprayer dan Disinfektan

Pacu Ponpes Cegah Covid-19 Secara Mandiri, PMI Jember Bagikan Sprayer dan Disinfektan

Jember, memorandum.co.id - Untuk mematik kemandirian pondok pesantren (ponpes) dalam pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungannya, Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Jember bagikan dua sprayer dan satu boks cairan disinfektan pada pesantren dan yayasan yatim piatu. Pembagian alat semprot dan obat disinfektan kepada ponpes Raudlatul Akbar di Kelurahan Tegalbesar, Kecamatan Kaliwates, di bawah pengasuh Drs H Moch Zain Ali Ridlo yang memiliki santri sebanyak 164 orang. "Alhamdulillah, atas bantuan ini, semoga bermanfaat buat kami di sini, bisa dilakukan secara mandiri dalam pencegahan Covid-19 dengan melakukan penyemprotan disinfektan sendiri oleh para santri," ujar Moch Zain saat menerima rombongan PMI Jember. Selain itu bantuan juga pada, Yayasan Ar Rahmah yang berdiri sejak 1985 dengan ketuanya saat ini Hj Mustautin, di tempat tersebut sprayer dan cairan disinfektan langsung diterima oleh pengurus yayasan. Menurut Pengurus Yayasan Hj Mustautin, dengan bantuan sprayer dan cairan disinfektan santri bisa melakukan dengan mandiri tidak menggantungkan dan merepotkan PMI untuk melakukan penyemprotan di lingkungan ponpes. "Terima kasih atas niat baik PMI Jember untuk membantu kami disini, semoga niat baik tersebut tercatat sebagai amal ibadah dan mungkin ini sudah petunjuk dari Allah SWT," tutur Hj Mustautin. Begitu pula dengan Yayasan badan penolong pendidikan anak yatim/terlantar (yabappebatim) Hikmatul Ulum yang ada di Jalan Gambiran No12, Dusun Jambuan, Desa Plalangan, Kecamatan Kalisat, menjadi perhatian PMI Jember untuk membagikan alat penyemprotan berikut cairannya. Di lokasi tersebut, ketua yayasan sangat antusias menerima kedatangan PMI Jember dengan baik, apalagi proses pencegahan penyebaran Covid-19 di tempat tersebut adanya bantuan ke depan bisa dilakukan setiap harinya. "Berkat bantuan dari PMI jember ini pondok pesantren bisa melakukan penyemprotan disinfektan dengan mandiri akan lebih efektif, dengan harapan satri tidak ada yang terpapar dan virus korona lekas hilang, " ungkap KH Ali Sabri, Pengasuh Yayasan. Ketua PMI Palang Merah Jember E A Zaenal Marzuki disela-sela acara penyerahan bantuan mengungkapkan jika apa yang dilakukan PMI Jember untuk membantu pemerintah agar masyarakat Jember terhindar dari Covid-19. Selain mewajibkan masyarakat memakai masker saat melakukan aktifitas diluar rumah, juga melakukan penyemprotan disinfektan untuk memutus mata rantai penyebaran virus. "PMI memiliki tugas menolong korban bencana dan mencegah bencana dan ini merupakan bentuk pencegahan. Selain bantuan alat semprot yang kita berikan itu, PMI Jember terus lakukan edukasi ke pondok pesantren maupun yayasan untuk bisa melakukan pencegahan dengan penyemprotan disinfektan sendiri."terang Ketua PMI Jember. Penyemprotan bisa dilakukan setiap saat, lanjut Zaenal Marzuki, oleh mereka sehingga tidak perlu menunggu kedatangan petugas melainkan dilakukan dengan mandiri di masing-masing pondok ataupun yayasan. (edy/fer)

Sumber: