Usai Dikoyak Kericuhan, Perbaikan DPRD Kota Malang Capai Rp100 Juta

MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Pascaaksi unjuk rasa menolak RUU TNI di DPRD Kota Malang, Minggu 23 Maret 2025, sejumlah pekerja langsung melakukan perbaikan di sejumlah titik gedung DPRD, Senin 24 Maret 2025.

Beberapa titik itu mulai dari pagar dinding depan, tulisan DPRD, dinding bagian depan gedung dewan, pos scurity, kaca dan beberapa titik lainya. Untuk pagar dan dinding, bahkan harus dilakukan pengecatan ulang.

BACA JUGA:Rakyat Pro Demokrasi Suarakan Perdamaian di Depan Gedung DPRD Kota Malang

Mini Kidi--

"Hari ini, dilakukan perbaikan di sejumlah titik. Mulai pengecatan, dan beberapa kerusakan lainnya," terang Ketua DPRD Kota Malang, Amitya Ratnanggani Siirraduhita, saat ditemui di gedung DPRD Kota Malang.

Ia menambahkan, dari sejumlah perbaikan di beberapa lokasi, ia menyebut biaya perbaikan diperkirakan mencapai Rp100 juta.

BACA JUGA:Datangi Bawaslu dan KPU Kota Malang,

"Perkiraan pembiayaan, mencapai Rp. 100 juta. Ya itu maksimal nya ya. Karena memang ada cendela kaca yang pecah," lanjutnya.

Sebelumnya, aksi unjukrasa terjadi di kawasan depan gedung DPRD Kota Malang, Minggu 23 Maret 2025. Masa yang mencapai jumlah ratusan orang, berunjukrasa menolak RUU TNI. Namun, aksi  itupun berakhir ricuh. Bahkan, sejumlah orang dari peserta aksi dan petugas, mengalami luka luka.(edr)

Sumber: