Hari Pertama Kerja, Bupati Fawait Tekankan Kekompakan dan Efisiensi di Pemkab Jember

JEMBER, MEMORANDUM.CO.ID - Bupati Jember, Muhammad Fawait memulai hari pertama kerjanya dengan memimpin apel pagi di depan Kantor Pemkab Jember, Jl. Sudirman 01. Apel tersebut diikuti oleh seluruh pejabat dan pegawai Pemkab Jember, termasuk Sekretaris Daerah, Kepala OPD, Camat, Lurah, dan staf lainnya. Senin 3 Maret 2025.

Dalam amanatnya, Bupati Fawait menekankan pentingnya kekompakan dan kerja sama tim dalam membangun Jember. "Membangun Jember tidak bisa dilakukan oleh satu orang, tetapi membutuhkan kerja sama tim yang solid," ujarnya.

BACA JUGA:TNI dan Pemkab Jember Bersinergi Tekan Stunting Melalui Program KB-Kesehatan dan Pemberian Makanan Tambahan

Mini Kidi--

Ia juga menegaskan bahwa Pilkada telah usai, dan seluruh jajaran Pemkab harus bersatu tanpa memandang perbedaan pilihan.

Bupati Fawait juga menyampaikan beberapa kebijakan prioritasnya, antara lain: Kesejahteraan Guru PPPK: Memastikan gaji guru PPPK dibayarkan penuh selama 12 bulan, dan mengupayakan agar kebijakan ini berlaku seterusnya. Keadilan bagi Guru: Menetapkan kebijakan libur bagi guru yang menyesuaikan dengan libur siswa.

Peninjauan Retribusi Pasar: Berencana untuk mengembalikan retribusi pasar ke tarif semula, atau bahkan menurunkannya. Efisiensi Anggaran: Memilih menggunakan mobil dinas sederhana, yaitu Avanza Veloz, sebagai simbol kesederhanaan dan Efisiensi. Ia juga berjanji untuk mengalokasikan anggaran secara efektif untuk kepentingan masyarakat.

BACA JUGA:Pemkab Jember Genjot Penurunan Stunting, Monev TPPS Jadi Kunci Penguatan Edukasi di Tingkat Desa

"Semangat efisiensi ini bukan untuk menghabisi anggaran, tetapi untuk memastikan anggaran digunakan secara efektif untuk kebijakan yang langsung menyentuh masyarakat," tegasnya.

Pada sore harinya, Bupati Fawait berencana mengunjungi Pasar Tanjung untuk menandatangani kebijakan terkait retribusi pasar, mengembalikan/menurunkan kembali sewa retribusi. sebelum menuju Pendopo Kabupaten. Ia juga menjanjikan kejutan-kejutan dalam 100 hari masa kerjanya, dengan fokus pada pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat. (edy)

Sumber: