Rumah Keranda Jenazah Jadi Sarang Geng Remaja, Ketua RW Dupak Magersari Turun Tangan

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Sebuah lahan kosong tempat penyimpanan keranda jenazah di RT 04 RW 09 Dupak Magersari, Kelurahan Jepara, Kecamatan Bubutan menjadi tempat berkumpulnya sekelompok remaja.  

Belasan anak muda, termasuk dua perempuan, kerap menghabiskan waktu di sana, bahkan diduga terlibat dalam kegiatan gangster dan pesta miras.

 BACA JUGA:Tiga Anggota Gangster Allstar Dibekuk, Polisi Sita 10 Sajam dan Narkoba

Mini Kidi--

Ketua RW 09, Edy Sodyan, turun tangan setelah menerima keluhan dari warga.  Ia mendapati belasan remaja tengah berkumpul di lokasi tersebut.  

Edy memberikan wejangan, mengingatkan mereka akan masa depan dan kekhawatiran orang tua.  Tapi salah satu remaja ada yang sempat membantah. "Saya tidak ikut orangtua Pak", jawab salah satu remaja. 

Merasa seperti melawan, Edy kemudian menegur bahwa tidak boleh dibantah seperti itu dan ucapan itu harus dijaga. Karena kamu masih punya depan. Salah satu remaja sempat membantah, namun Edy menegaskan pentingnya menjaga sikap dan perilaku.

BACA JUGA:Warga Sonokwijenan Curhat Gangster dan Curanmor, Kapolsek Sukomanunggal Beri Tanggapan

"Ada dua perempuan yang diundang teman-teman tadi saya suruh pulang, dibubarkan karena sudah jam malam. Mereka sebenarnya kumpul-kumpul biasa. Yang dipakai kumpul rumah keranda jenazah di RT 04 Dupak Magersari," beber Edy.

Para remaja tersebut merupakan warga setempat dan teman-temannya dari luar Dupak Magersari.  Setelah mendapat pembinaan, aktivitas mereka di rumah keranda jenazah berkurang.  "Sekarang agak berkurang.  Kalau jam malam, jam 22.00 hingga 00.00, saya lihat sudah tidak ada di rumah keranda," kata Edy. (rio)

Sumber: