Fokus 10 Pelanggaran, Dua Pekan Polres Bangkalan Geber Operasi Keselamatan Semeru 2025

BANGKALAN, MEMORANDUM.CO.ID - Selama 14 hari atau dua pekan ke depan Polres Bangkalan bakal tancap gas dalam kegiatan Operasi Keselamatan Semeru 2025. Tujuannya untuk menciptakan sikon Kamseltibcarlantas jelang Idul Fitri 1446 Hijriah.

Ditandai dengan penyematan pita kepada personel pengemban amanah tugas,  Kegiatan Operasi mulai digeber Senin 10 Februari 2025 selepas Kapolres AKBP Hendro Sukmono,SH SIK MIK, memimpin apel gelar pasukan Ops Keselamatan Semeru di halaman Mapolres Bangkalan.

BACA JUGA:Tak Ada Lagi Toleransi, Patroli Polres Bangkalan Tindak Tegas Pembawa Sajam dan Senpi

Mini Kidi--

Di hadapan awak media, Kapolres menjelaskan, selama 2 pekan giat Ops Keselamatan Semeru 2025, personel gabungan dari Polres,TNI dan Dinas Perhubungan (Dishub), akan fokus pada penindakan 10 jenis pelanggaran tertib lalu-lintas.

"Pertama pengendara motor R2 tidak memakai helm standart SNI. Kedua berkendaraan melebihi batas kecepatan, dan ketiga pengendara di bawah umur," jelas AKBP Hendro.

Berikutnya, 7 jenis pelanggaran lain yang jadi target penindakan adalah pengemudi tidak memakai safety belt, pengendara dalam pengaruh alkohol,   mengoperasikan hand phone saat berkendaraan, berbocengan lebih dari satu orang, berkendaraan melawan arus dan menggunakan knalpot brong. Terakhir menerobos lampu merah.

BACA JUGA:Satlantas Polres Bangkalan Gelar Ramp Check Angkutan Umum dan Barang

Selama giat Ops Keselamatan Semeru 2025, penindakan terhadap pelanggar tertib lalin, tetap akan lakukan secara preemtif,  preventif dan bernuansa edukatif. Metode penindakan ini, harus diterapkan secara humanis.

"Jangan melakukan penindakan dengan cara-cara negatif  yang berpotensi menciderai citra dan martabat aparatur negara. Sebaliknya terapkan secara humanis dengan sentuhan edukatif," pesan AKBP Hendro.

Ke depan, akumulasi giat operasi Keselamatan Semeru serupa, masih akan terus berkelanjutan sesuai kebutuhan dan perkembangan situasi, demi terwujudnya sikon Kamseltibcarlantas di seluruh pelosok tanah air. Termasuk di wilayah hukum Polres Bangkalan.

BACA JUGA:Setelah Tiga Kali Beraksi, Polres Bangkalan Garuk Maling Spesalis Tepung Tapioka Pasar Tanah Merah

Muara tujuannya, melalui rutinitas kegiatan Ops Keselamatan Semeru, Polri sebagai pemegang amanah Pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, punya beban  tanggung jawab moral untuk menciptakan kondusifitas dan keamanan.Termasuk keamanan berlalu lintas di jalan raya.

"Nah, melalui rutinitas kegiatan  operasi Keselamatan Semeru, kami berharap kesadaran masyarakat untuk mematuhi tertib lalu-lintas saat berkendaraan di jalan raya semakin meningkat," harap AKBP Hendro.  

Sumber: