Bubarkan Konvoi Perguruan Silat di Jalan Yos Sudarso, Polisi Amankan Tiga Pemuda
Salah satu pemuda diamankan polisi di Jalan Walikota Mustajab.--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Konvoi perguruan silat yang dapat memicu gangguan kamtibmas kembali dibubarkan polisi. Saat melintas di Jalan Pemuda menuju Jalan Yos Sudarso, rombongan beratribut serba hitam itu kocar-kacir dari kejaran Tim Jogoboyo Polrestabes Surabaya.
Kasat Samapta Polrestabes Surabaya AKBP Teguh menjelaskan, pihaknya mengamankan sedikitnya 3 pemuda dari peristiwa ini. Juga 2 unit sepeda motor, 2 buah handphone, dan 5 atribut berlogo salah satu perguruan silat.
"Dalam operasi ini, tiga pemuda yang berasal dari salah satu perguruan pencak silat kami amankan. Salah satu pemuda berinisial AZ (15) mengalami cedera kepala akibat bertabrakan dengan rekannya sendiri," terang Teguh, Minggu, 5 Januari 2025.
BACA JUGA:Antisipasi Konvoi Malam Tahun Baru, Polrestabes Surabaya Siapkan 12 Titik Penyekatan
Teguh menjelaskan, konvoi yang berlangsung pada Jumat, 3 Januari 2025 malam itu teridentifikasi berawal dari laporan Command Center 1.0.
Diketahui bahwa rombongan konvoi beratribut perguruan silat itu melintas di sejumlah ruas jalan utama. Mulai dari Jalan HR Muhammad, Jalan Hayam Wuruk, hingga ke Jalan Yos Sudarso.
"Konvoi rombongan perguruan pencak silat dapat menimbulkan keresahan dan gangguan kamtibmas. Oleh karena itu, Tim Jogoboyo segera bergerak menyisir ke lokasi setelah mendapat laporan tentang keberadaan rombongan yang mengenakan pakaian serba hitam tersebut," beber Teguh.
BACA JUGA:Warning! Polda Jatim Larang Konvoi Perayaan Malam Tahun Baru
Tiga pemuda yang diamankan rinciannya adalah MRW (14) warga Biduri Pandan, Driyorejo, Gresik. Lalu, RBR (18) warga, Kemlaten, Kebraon. Dan AZ (15) warga Tenggilis Mulya, Tenggilis Mejoyo.
Adapun barang bukti yang berhasil disita yakni, 1 unit Honda Scoopy, 1 unit motor Honda Supra, 2 buah handphone, dan 5 atribut dari salah satu perguruan silat.
"Untuk yang mengalami cedera, Tim Jogoboyo segera memberikan pertolongan dengan membawa korban ke Dokkes Polrestabes Surabaya guna mendapat perawatan," kata Teguh.
Selanjutnya, ketiga pemuda berikut barang bukti telah diserahkan ke unit Reskrim Polrestabes Surabaya untuk proses hukum lebih lanjut. (bin)
Sumber: