KAI Daop 8 Surabaya Inovasi Layanan Musim Hujan, Sediakan Pengering Payung di Tujuh Stasiun

KAI Daop 8 Surabaya Inovasi Layanan Musim Hujan, Sediakan Pengering Payung di Tujuh Stasiun

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya meningkatkan kenyamanan dan keselamatan penumpang di musim hujan dengan menyediakan fasilitas pengering payung di tujuh stasiun.-Oskario Udayana-

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID -  PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya meningkatkan kenyamanan dan keselamatan penumpang di musim hujan dengan menyediakan fasilitas pengering payung di tujuh stasiun, Rabu 18 Desember 2024.  Inovasi ini bertujuan untuk mencegah lantai stasiun basah dan mengurangi risiko penumpang terpeleset.

BACA JUGA:KAI Daop 8 Surabaya Gencarkan Perawatan Jalur Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2025

"Pengering payung ini untuk keselamatan dan kenyamanan pelanggan yang membawa payung saat hujan menuju stasiun," jelas Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif.

Fasilitas pengering payung tersedia di Stasiun Surabaya Gubeng (2 unit), Stasiun Surabaya Pasarturi (2 unit), Stasiun Malang (2 unit), Stasiun Surabaya Kota (1 unit), Stasiun Mojokerto (1 unit), Stasiun Wonokromo (1 unit), dan Stasiun Bojonegoro (1 unit).  Dengan payung kering, penumpang dapat menjaga kebersihan dan kenyamanan area stasiun serta mengurangi risiko kecelakaan. 

"Lantai yang kering mengurangi risiko terpeleset, menciptakan lingkungan lebih aman," tambah Luqman.

BACA JUGA:Jelang Nataru Daop 8 Siapkan Kereta Api Tambahan 

KAI Daop 8 Surabaya tetap mengimbau penumpang untuk berhati-hati di lingkungan stasiun, memperhatikan barang bawaan, dan memperkirakan waktu tempuh agar tidak terburu-buru.

BACA JUGA:KAI Daop 8 Surabaya Catat 48.000 Tiket Telah Dipesan pada Masa Libur Nataru  

KAI Daop 8 Surabaya mencatat pemesanan tiket KA jarak jauh untuk periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (19 Desember 2024-5 Januari 2025) mencapai 167.733 tiket, dengan jumlah penumpang yang turun di stasiun wilayah Daop 8 Surabaya sebanyak 164.524 orang.  Tujuan favorit keberangkatan masih didominasi Jakarta, Yogyakarta, Bandung, Jember, dan Banyuwangi. (rio)

Sumber: