Kemensos Kunjungi Rumah Keluarga Penyandang Disabilitas di Tanah Kali Kedinding
Kemensos RI Saifullah Yusuf mengunjungi rumah keluarga Bambang Sasmito dan Tita Riama, warga Kelurahan Tanah Kali Kedinding. --
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf, bersama Dirjen Supomo dan Penjabat sementara (PJs) Wali Kota Surabaya Restu Novi Widiani melakukan kunjungan lapangan untuk meninjau langsung penyaluran bantuan sosial di Surabaya, terutama terhadap anak penderita cerebral palsy.
Kunjungan tersebut bertujuan memastikan agar bantuan sosial dari pemerintah tepat sasaran dan berkesinambungan, khususnya bagi penerima manfaat dengan kebutuhan khusus.
Kali ini Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengunjungi rumah keluarga Bambang Sasmito dan Tita Riama, warga Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Kecamatan Kenjeran, yang memiliki empat anak penyandang disabilitas;
BACA JUGA:Putra Pahlawan Nasional Dapat Bantuan Kemensos
Keempat anak tersebut, yaitu Tabitha Nurul Aini (16), Miftahul Huda (12), dan Hanum Putri Ramadhani (6) semuanya mengidap Cerebral Palsy. Sedangkan anak bungsu Idangmas Gale Kamandaru (1) pertumbuhannya lambat.
Keluarga ini menghadapi berbagai tantangan fisik, sosial, dan ekonomi. Keempat anak mengalami keterbatasan mobilitas dan komunikasi akibat Cerebral Palsy.
Tabitha saat ini berada dalam kondisi bedrest dengan tubuh yang mengalami kontraktur. Miftah, Hanum, dan Idangmas juga memiliki mobilitas yang sangat terbatas, dengan kebutuhan khusus untuk terapi lanjutan guna meningkatkan kemampuan fisik mereka.
BACA JUGA:Irjen Kemensos dan Satgassus Polri ke Lamongan Monev Program BPNT dan PKH Bukan Penggeledahan
Di sisi lain, keluarga ini tinggal di sebuah kost berukuran 3x8 meter dengan biaya Rp600.000 per bulan. Bambang, kepala keluarga, bekerja sebagai pedagang makanan ringan (telur gulung dan cilor) dengan penghasilan yang tidak menentu. Keterbatasan ekonomi membuat keluarga ini sulit memberikan terapi rutin bagi anak-anak mereka;
Kemensos memberikan bantuan berupa paket nutrisi berupa susu bernutrisi tinggi, perlengkapan kebersihan diri, pakaian, dan mainan untuk mendukung kebutuhan anak-anak;
Kemensos juga memberikan modal usaha berupa gerobak dan bahan baku untuk meningkatkan penghasilan orang tua. Selain itu Kemensos juga memberikan bantuan pembayaran biaya kost untuk meringankan beban keluarga.
BACA JUGA:Kemensos Beri Layanan Orientasi Lingkungan untuk Bantu Penyandang Disabilitas Netra
Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengungkapkan, bahwa kunjungan ini adalah bagian dari upaya "belanja masalah" untuk memahami secara langsung situasi penerima manfaat di lapangan serta menyesuaikan data yang dimiliki Kementerian Sosial dengan kondisi di lapangan.
"Kami temukan di sini ada keluarga penerima manfaat yang semestinya masih menerima bantuan, tetapi terputus sejak 2023. Padahal, keluarga ini memiliki anak berkebutuhan khusus, sehingga perlu adanya perbaikan sistem ke depan agar bantuan tetap berkelanjutan," ujar Saifullah.
Sumber: