Catat Kinerja Positif, Penyaluran Kredit Bank Jatim Tumbuh 20,13 Persen

Catat Kinerja Positif, Penyaluran Kredit Bank Jatim Tumbuh 20,13 Persen

Direktur Utama bankjatim Busrul Iman, Direktur Mikro, Ritel, dan Menengah bankjatim R. Arief Wicaksono, Direktur Keuangan, Treasury & Global Services bankjatim Edi Masrianto, Direktur Manajemen Risiko bankjatim Eko Susetyono, Direktur IT & Digital bankjat--

Selain itu, bankjatim juga memiliki kesiapan yang cukup untuk bersinergi mewadahi BPR milik Pemerintah Daerah karena dari sisi perhitungan bisnis memang mendukung. Sebelumnya, bankjatim telah memiliki business model untuk kerjasama dengan BPR diwilayah Jawa Timur yang bernama APEX BPR Bank Jatim. Dalam hal ini, BJTM berfungsi sebagai pengayom atas BPR yang ada diwilayah Jawa Timur.

BACA JUGA:Bank Jatim Sukses Selenggarakan Diskofest 2024

Secara total, jumlah anggota APEX BPR Bank Jatim berjumlah 98 BPR (milik pemda dan/ atau non Pemda) dengan outstanding pinjaman khusus untuk BPR milik Pemda berjumlah Rp 22,7 miliar. “APEX BPR menjadi modal awal bagi bankjatim untuk merespon road map BPD guna bersinergi dengan Lembaga Jasa Keuangan yang ada di wilayah regional,” tambah Busrul.

Untuk terus memperkuat pondasi perbankan di Indonesia, khususnya bagi BPD, bankjatim juga telah melakukan proses Kelompok Usaha Bank (KUB). Sampai dengan Bulan September 2024, terdapat 10 BPD yang menyatakan diri untuk bergabung menjadi anggota KUB. Dari 10 BPD tersebut, 3 BPD di antaranya telah bergabung dengan bankjatim yaitu Bank NTB Syariah, Bank Lampung, dan Bank Banten. Kemudian 2 BPD lagi saat ini juga sedang berproses dengan BJTM. Partisipasi aktif bankjatim dalam pelaksanaan KUB ini memberikan positioning bahwa perseroan memiliki kekuatan bisnis, keuangan, dan human capital yang baik sehingga mampu bersinergi bersama BPD yang lain untuk berkolaborasi dan tumbuh bersama.

Di sisi lain, seluruh utilitas penggunaan layanan JConnect juga meningkat cukup masif. Hingga triwulan III 2024, JConnect Mobile telah memiliki 756.587 user. Angka tersebut naik 27,35 persen (YoY). Sementara untuk nominal transaksinya tercatat sebesar Rp 5,63 triliun atau naik 53,23 persen (YoY). ”Kemudian, JConnect QRIS kami juga sudah mencapai 174.185 user atau naik 72,73 persen (YoY) dengan nominal transaksi sebesar Rp 130,52 miliar atau meningkat 204,87 persen (YoY),” tutur Busrul. Selain itu, guna memaksimalkan layanan perbankan untuk daerah yang memiliki potensi bisnis besar, BJTM juga memaksimalkan layanan melalui AGEN JATIM. Selain utilitas transaksi perbankan, AGEN JATIM juga memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan penyaluran kredit utamanya melalui metode referral. Saat ini AGEN JATIM telah berada di angka 14.032 atau tumbuh 147,52% (YoY). 

BACA JUGA:Bank Jatim dan Eratani Jalin Kerja Sama, Buka Peluang Pembiayaan

Selain kinerja yang positif, sampai triwulan tiga 2024 bankjatim telah sukses meraih banyak penghargaan dari berbagai ajang. Yaitu Indonesia Public Relation Awards (IPRA) 2024, Hari Pers Nasional 2024, Top BUMD Award 2024, Indonesia Corporate Secretary & Communication Awards (ICCA) ke IX, 13th Infobank – Isentia Digital Brand Recognition 2024, Digital Technology & Innovation Awards 2024, Indonesia Human Capital Awards 2024 & Indonesia Financial Top Leader Awards 2024, Indonesia Top Bank Awards 2024, dan masih banyak lagi.(day)

Sumber: