Wujudkan Pilkada Damai, Polres Jember Bekali Ratusan Personil dengan Psikologi Massa
Ratusan Personil Polres Jember (PAM TPS) ikuti Pembekalan Psikologi Massa--
JEMBER, MEMORANDUM.CO.ID - Polres Jember melaksanakan kegiatan pembekalan psikologi masa kepada personil yang akan ditugaskan untuk mengamankan tempat pemungutan suara (TPS) pemilu Kada 2024 pada tahapan pemungutan suara hari Rabu 27 November 2024 mendatang.
Pembekalan psikologi massa, di Aula Achmad Zaenuri Unmuh Jember ini, tahap I yang diikuti 270 dari 680 personil untuk menciptakan Pilkada damai dan lancar, dengan menghadirkan Psikolog dari Universitas Muhammadiyah Jember Panca Kursistin Handayani.
Kapolres Jember AKBP. Bayu Gubunagi, dalam kesempatan tersebut menyampaikan, bahwa pembekalan psikologi massa untuk personilnya, penting diberikan, untuk menciptakan Pilkada aman, damai dan lancar.
BACA JUGA:Operasi Zebra Semeru, Satlantas Polres Jember Sita Ratusan Motor
Terlebih Pilkada Jember tahun ini, ada 4.046 TPS (Tempat Pemungutan Suara) yang memiliki karakter kerawanan yang berbeda-beda sesuai dengan Indek Kerawanan Pemilu (IKP) yang sudah di mapping.
“Pembekalan ini diberikan kepada anggota Polri yang bertugas menjaga TPS – TPS pada Pilkada mendatang, dimana kita semua tahu, pada Pileg dan Pilpres kemarin ada dua kecamatan yang sampai dilakukan hitung ulang dan bersengketa di MK,” ujar Kapolres. Selasa 29 Oktober 2024.
Meski secara umum, pada Pilkada 2024, keberadaan TPS di Jember masih dalam kategori aman dan tidak rawan, namun hal ini tetap perlu mendapat perhatian dari jajarannya, karena tidak menutup kemungkinan ada eskalasi massa yang akan mengacau.
BACA JUGA:Kak Seto Ketua PAI Apresiasi Polcil Polres Jember
Terlebih orang yang datang ke TPS memiliki harapan yang sama semangat yang sama, yakni untuk memenangkan Pasangan calon yang diharapkan dan diinginkan.
“Ketika ada perbuatan-perbuatan yang mengganggu orang-orang tersebut maka tidak menutup kemungkinan akan terjadi konflik, oleh karena itu diperlukan personil Polri memiliki basic dasar yang kuat terkait psikologi massa,” jelas Mantan Kapolres Pasuruan.
Terlebih, karakter masyarakat Jember yang berbeda-beda, tentunya penanganannya pun berbeda-beda, “Oleh karena itu kita hadirkan ahlinya yang memiliki kompetensi bidang tersebut,” ungkap Bayu.
BACA JUGA:Polres Jember Bongkar Sindikat Pemalsuan Dokumen, Layani Pembuatan SIM hingga NPWP Palsu
Tentunya Bayu berharap, personil akan siap menghadapi berbagai tantangan dan situasi di lapangan, agar personil memiliki kepercayaan diri yang kuat dalam menghadapi penugasan yang diberikan, bisa mewujudkan pemilu Pilkada serentak Kabupaten Jember tahun 2024 ini berjalan dengan aman lancar tertib dan damai Jawa Timur pada umumnya.
Menurut Akpol tahun 2004, Kabupaten Jember termasuk dalam kategori hijau kategori kurang rawan dan kami tetap melakukan upaya-upaya pencegahan terhadap potensi-potensi konflik maupun pelanggaran-pelanggaran Pilkada.
Sumber: