Blusukan ke Pasar Kiringan Bengawan Jero, Kaji Ghofur Bakal Tata Pasar dan Bangun Jalan Rusak di Lamongan

LAMONGAN, MEMORANDUM.CO.ID - Pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati nomor urut 1 Abdul Ghofur-Firosya Shalati (BAGUS) kesekian kalinya kembali blusukan di Pasar tradisional Kiringan Bengawan Jero, Kecamatan Turi, LAMONGAN.

Kaji Ghofur sapaan familier calon bupati Lamongan ini melakukan dialog langsung dengan sejumlah pedagang untuk menyerap aspirasi. Ia menyatakan, ada sejumlah keluhan yang disampaikan para pedagang.

Di antaranya, berkaitan dengan tata kelola dan penataan Pasar Kiringan Bengawan Jero. Karena itu, dia akan membangun diantaranya Tembok Penahan Tanah (TPT) disisi utara pasar kurang lebih sepanjang 150 meter serta menormalisasi sungai Bengawan Jero yang dangkal.

BACA JUGA:Blusukan ke Pasar Babat Lamongan, Kaji Ghofur Segera Merespon Keluhan Pedagang dengan BAGUS

Selain itu, kata Ghofur, ia akan melakukan penataan pedagang yang ada di luar masuk ke dalam semuanya agar pasar menjadi BAGUS. "Maka pedagang akan merasa nyaman berjualan sehingga konsumen semakin meningkat,” tuturnya.

Blusukan ke pasar tradisional sering dilakukan Kaji Ghofur dan Mas Firosya sapaan calon wakil bupati nomor urut 1 ini. Sebelumnya, Kaji Ghofur berkunjung ke sejumlah Pasar trasisional di Kabupaten Lamongan untuk menyapa para pedagang serta menyerap keluh kesahnya selama ini yang kurang ada perhatian.

Paslon ini menilai, pasar tradisional menjadi tonggak utama dalam peningkatan perekonomian masyarakat kelas menengah ke bawah. Kaji Ghofur mengaku sepakat untuk meningkatkan keramaian yang bisa meningkatkan pendapatan.

BACA JUGA:Mbak Ria Istri Ghofur Calon Bupati Lamongan Didapuk Mewakili Tuan Rumah

“Saya tadi menampung aspirasi dari para pedagang Pasar Kiringan semuanya sepakat bagaimana meningkatkan keramaian pasar, salah satunya pedagang di luar bisa masuk ke dalam, ini nanti yang akan saya carikan solusinya,” ungkapnya.

Menurut, keluhan dan harapan seperti ini datang dan tulus dari pedagang yang ingin adanya perubahan. Perubahan menjadi lebih bagus, karena itu agar hal yang demikian itu tercapai, pihaknya meminta para pedagang satu komando satu suara untuk memilih pasangan nomor urut 1.

Lina salah satu pedagang mengatakan, ia sangat berharap pemerintah dibawah kepemimpinan Abdul Ghofur-Firosya Shalati kedepan agar berupaya meningkatkan keramaian pasar, salah satunya menertibkan pedagang yang ada di pinggir jalan raya agar dimasukan ke dalam pasar.

BACA JUGA:Calon Bupati Lamongan Kaji Ghofur Menyebarkan Fitnah

“Kami yang di dalam ini menyewa kios, tentu kami kepingin banyak yang membeli sehingga bisa mengembalikan modal, agar pembeli bisa konsentrasi belanja di dalam," katanya.

Senada, pedagang pasar Kiringan titip pesan agar pedagang yang jualan di tepi jalan agar bisa ditertibkan menjadi satu, dan bisa masuk ke dalam, itu saja. "Agar para pedagang bisa masuk semua, dan pasar yang ada di dalam menjadi ramai.

Sumber: