Pj Bupati Lumajang Kaji Pengaturan Jarak Antara Pertamini dan Pertashop untuk Atasi Persaingan

LUMAJANG, MEMORANDUM.CO.ID – Penjabat (Pj) Bupati Lumajang Indah Wahyuni menyatakan akan meninjau pengaturan jarak antara Pertamini dan Pertashop sebagai solusi untuk mengatasi persaingan yang dihadapi para pengusaha Pertashop di Kabupaten Lumajang. 

BACA JUGA:Pimpinan DPRD Lumajang Resmi Dilantik, Begini Tanggapan Pj Bupati

Pernyataan ini disampaikan Yuyun, sapaan Indah Wahyuni saat menerima audiensi dari Hiswana Migas Kabupaten Lumajang dan Himpunan Pertashop Merah Putih Indonesia, Kamis 10 Oktober 2024.

BACA JUGA:Pj Bupati Lumajang Hadir dalam Perkenalan IKN: Presiden Jokowi Berikan Arahan Kepala Daerah

"Untuk mengurangi persaingan antara Pertamini dan Pertashop, kami berencana mengatur jarak antara keduanya dan memperketat syarat keamanan," kata Yuyun.

BACA JUGA:Pj Bupati Indah Wahyuni Lepas 41 Kafilah, Siap Harumkan Lumajang di Porsadin VI Jawa Timur

Yuyun juga akan berkonsultasi dengan konsultan perizinan agar proses perizinan dan rekomendasi bagi pengusaha Pertashop lebih mudah.

BACA JUGA:Pj Bupati Lumajang Hadir dalam Perkenalan IKN: Presiden Jokowi Berikan Arahan Kepala Daerah

Selain itu, Yuyun berharap Pertashop dapat membantu memenuhi kebutuhan BBM di wilayah yang sulit dijangkau SPBU, seperti Kecamatan Tempursari, Desa Ranupani, dan Desa Argopuro. Ia mendorong pengusaha Pertashop untuk membangun di daerah-daerah tersebut demi keuntungan bersama.

BACA JUGA:Pj Bupati Lumajang Launching Logo Baru RSUD Pasirian

Ketua Hiswana Migas Kabupaten Lumajang, Supratikno, menambahkan bahwa banyak Pertashop kesulitan bersaing karena maraknya Pertamini yang beroperasi tanpa memperhatikan aspek keselamatan. Selain itu, pengusaha Pertashop juga menghadapi kesulitan dalam mendapatkan izin PBG dan SLF.

BACA JUGA:10 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Dilantik, Ini Pesan Pj Bupati Lumajang

"Di Kabupaten Lumajang ada 31 Pertashop berizin, 4 belum berizin, dan 4 dalam proses perizinan. Kami berharap audiensi ini menghasilkan solusi agar pengusaha Pertashop legal bisa bersaing dengan Pertamini," ujar Supratikno. (ags)

Sumber: