Pernah Dengar Klien Minta Konten Dihapus? Ini Solusi Jitu untuk MUA!
Founder dan CEO top Legal Anis Tiana Pottag, S.H., M.H., M.Kn., M.M. --
Kewajiban Keamanan Data: MUA harus memastikan bahwa data klien disimpan dengan aman sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Hak dan Kewajiban Klien
Hak Klien:
Hak Privasi: Klien berhak atas privasi mereka dan dapat menentukan apakah foto atau video mereka dapat digunakan oleh MUA.
Hak atas Persetujuan: Klien berhak memberikan atau menarik persetujuan mereka terkait penggunaan konten yang melibatkan mereka.
Hak Penghapusan: Klien berhak meminta penghapusan konten jika merasa hak privasi mereka dilanggar atau jika ada alasan yang sah untuk penghapusan.
Kewajiban Klien:
Kewajiban Persetujuan: Klien harus memberikan persetujuan yang jelas dan tertulis jika setuju konten mereka digunakan untuk tujuan promosi atau publikasi.
Kewajiban Komunikasi: Klien harus berkomunikasi secara jelas dan jujur mengenai batasan dan keinginan mereka terkait penggunaan konten.
Kewajiban Membayar: Klien berkewajiban untuk membayar jasa MUA sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat.
5 Langkah Legal yang Harus Diketahui MUA Agar Aman dari Tuntutan Hukum
1. Pembentukan Badan Hukum
Mengapa perlu? Dengan membentuk entitas hukum seperti Perseroan Terbatas (PT), MUA dapat memisahkan tanggung jawab pribadi dari bisnisnya. Ini berarti bahwa jika terjadi masalah hukum, tanggung jawab tersebut menjadi beban perusahaan, bukan individu. Pembentukan PT memberikan perlindungan tambahan bagi aset pribadi MUA dan meningkatkan kredibilitas bisnis mereka.
Bagaimana caranya? Berdasarkan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, membentuk PT memerlukan pendaftaran di Kementerian Hukum dan HAM, dengan dokumen seperti akta pendirian dan Nomor Induk Berusaha (NIB). Proses ini memastikan bahwa bisnis MUA memiliki dasar hukum yang kuat dan diakui secara resmi.
2. Perjanjian Penggunaan Konten (Content Usage Agreement)
Sumber: