Tingkat Pengangguran Terbuka di Kabupaten Malang Masih Tinggi

Tingkat Pengangguran Terbuka di Kabupaten Malang Masih Tinggi

Kabid Penempatan Tenaga Kerja Disnakertrans Kabupaten Malang Tri Darmawan S. -Biro Malang Raya-

MALANG, MEMORANDUM - Tingkat pengangguran terbuka di Kabupaten Malang tetap tinggi, mencapai 5,7 persen pada tahun 2023 menurut data Badan Pusat Statistik (BPS). 

BACA JUGA:Sidang Dugaan Pemotongan Insentif ASN, Tiap Awal Bulan, Driver Bupati Ingatkan Kepala BPPD Sidoarjo

Angka ini setara dengan lebih dari 97 ribu penduduk di Kabupaten Malang. Hal ini dipengaruhi oleh kurangnya informasi mengenai peluang kerja di antara warga setempat, terutama para lulusan SMA/SMK yang baru lulus tahun ini dan belum mendapatkan pekerjaan atau melanjutkan pendidikan.

BACA JUGA:Mayat Dibakar, Dibuang ke Parit

"Banyak warga yang kurang mendapatkan informasi mengenai peluang kerja. Padahal, Kementerian Tenaga Kerja telah menyediakan berbagai lowongan pekerjaan yang dapat diakses melalui aplikasi SIAP KERJA," ujar Tri Darmawan S, Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja Disnakertrans Kabupaten Malang.

BACA JUGA:AKBP Aris Purwanto Jabat Kasatreskrim Polrestabes Surabaya

Aplikasi SIAP KERJA dirancang untuk mempermudah pencari kerja dengan berbagai jenis pekerjaan yang dapat dipilih sesuai dengan jenjang pendidikan dan preferensi masing-masing. 

BACA JUGA:Sengketa Kampoeng Roti, Pelapor Serahkan Slip Barang Bukti Laporan Keuangan ke Penyidik

Meskipun Disnaker Kabupaten Malang telah melakukan sosialisasi mengenai aplikasi ini, cakupannya masih terbatas pada siswa SMA/SMK, dan informasi mengenai aplikasi ini belum menyebar luas di kalangan lulusan SMK.

Tri menjelaskan bahwa aplikasi Bursa Kerja Khusus (BKK) yang ada di tingkat SMK tidak menyediakan jangkauan pekerjaan seluas SIAP KERJA. Oleh karena itu, Disnaker berencana untuk memperkenalkan aplikasi SIAP KERJA kepada seluruh warga Kabupaten Malang, guna mempermudah mereka dalam mencari pekerjaan.

BACA JUGA:Apresiasi Kinerja Menteri AHY Selesaikan Kasus Pertanahan, Kapolri: Pukul Mafia Tanah Sampai Tuntas

Selain memperkenalkan aplikasi, Disnaker juga akan berkolaborasi dengan perusahaan dan stakeholder untuk mengadakan job fair, serta memberikan pelatihan keterampilan guna meningkatkan kemampuan para pencari kerja. Langkah-langkah ini diharapkan dapat membantu mengurangi angka pengangguran terbuka di Kabupaten Malang secara bertahap.

BACA JUGA:Menteri AHY dan Kapolri Sepakat Cegah Masyarakat Jadi Korban Konflik Pertanahan

"Disnaker akan terus berusaha untuk mengurangi angka pengangguran dengan menggandeng stakeholder dan perusahaan, serta memperkenalkan aplikasi Kementerian untuk meningkatkan akses informasi dan peluang kerja," tegas Tri Darmawan. (*)

Sumber: