Rangkaian HUT Ke-78 Bhayangkara, Polda Jatim Olahraga Bareng TNI Perkuat Sinergi

SURABAYA, MEMORANDUM - Memperingatkan HUT Ke-78 Bhayangkara, Polda Jatim menggelar olahraga bersama TNI-Polri serta Stakeholder terkait yang diikuti sekitar 1.800 personal yang digelar di Lapangan Apel Mapolda Jatim, Jumat 21 Juni 2024.

Hadir dalam giat tersebut Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Imam Sugianto, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay, Gubernur AAL, Danlantamal, Kasdam V Brawijaya, Dankasgartap III, Waka Polda Jatim  Brigjen Pol Akhmad Yusep Gunawan, serta Pj Gubernur Adi Karyono serta Bhayangkari Polda Jatim.

"Alhamdulillah dalam rangkaian HUT Bhayangkara ke-78 kita mengadakan olahraga bersama TNI-Polri dan stakeholder terkait, tujuannya untuk merekatkan tali silaturahmi dan sinergitas kegiatan-kegiatan kedepan," kata Kapolda Jatim Irjenpol Imam Sugianto, Jumat 21 Juni 2024.

Kegiatan olahraga bersama ini bisa dibilang penting karena agenda kedepan, TNI-Polri akan mengamankan jalannya Pilkada serentak pada November agar berjalan lancar. 

BACA JUGA:Kapolda Jatim Support dan Dukung Penuh Tim Bola Voli Jatim di Kejurnas Yogyakarta

"Acara ini diikuti sekitar 1.800an, kita hibur, sekaligus kita membuat panggung prajurit dengan memberikan doorprize kepada para prajurit TNI-Polri semua rata," ujar Kapolda. 

Irjenpol Imam Sugianto memberikan pesan khusus kepada para prajurit agar saling mengakrabkan silaturahmi dan sinergitas karena tugas kedepan akan semakin kompleks. 

"Mudah-mudahan kita bisa menghadapi bersama dengan kekompakan TNI-Polri," tuturnya. 

Saat ini tahan pilkada masih dalam tahap penjaringan. Dan untuk pengamanan pilkada serentak nanti akan berbeda dengan Pemilu Februari lalu. 

BACA JUGA:Operasi Sikat Semeru 2024, Polda Jatim Ungkap 1.380 Kasus, Curanmor Jadi Kasus Terbanyak

"Pengamanan tentunya berbeda, kita sedang memetakan kerawanan masing-masing daerah di TKP. indek kerawanan masing-masing daerah sedang kita petakan, nanti InsyaAllah menjelang Agustus-September penetapan pasangan calon (paslon) itu akan kita ketahui bagaimana kita akan memetakan pola pengamanan yang ada di daerah masing-masing," papar Irjenpol Imam. 

"Untuk tingkat kerawanan dari Polda Jatim masih tetap yakni Madura, kemudian Pasuruan Kota, dan ditambah Lumajang. Karena ada riwayatnya dulu saat pilkada ada kejadian-kejadian yang menonjol," tutupnya. (rid)

Sumber: