81 Panwaslu Dilantik, Bupati Lamongan Minta Wujudkan Demokrasi Bermartabat

LAMONGAN, MEMORANDUM - Menjelang pemilihan kepada daerah (pilkada) serentak 27 November 2024 mendatang. Sebanyak 81 panitia pengawas pemilihan umum (Panwaslu) kecamatan se-Kabupaten Lamongan dilantik, Jumat 24 Mei 2024. 

Diminta anggota panwaslu yang baru saja dilantik untuk menginternalisasi nilai integritas, profesional, akuntabilitas dalam mewujudkan demokrasi yang bermartabat. Hal ini ini disampaikan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi di Pendopo Lokatantra Kabupaten Lamongan.

BACA JUGA:Jaksa Agung Rotasi 15 Kajati, Ini Daftarnya

“Mari kita bangun sistem pengawasan yang terintegrasi, terstruktur, dan sistematis dengan berlandaskan peraturan dan undang-undang yang berlaku,” tutur Bupati Yes sapaan Bupati Lamongan. 

"Pemkab Lamongan telah menyediakan fasilitas Kantor Sekretariat Panwaslu Kecamatan yang didukungan sumber daya manusia berupa tenaga administratif di masing-masing kecamatan untuk kelancaran pesta demokrasi. Terlebih, pemilu merupakan momen penting untuk memastikan tidak ada kekosongan jabatan untuk keberlanjutan pembangunan dan penyelenggaraan pelayanan publik.

BACA JUGA:Rotasi Besar-besaran di Kejati Jatim, 14 Kajari dan 2 Asisten

Selain itu, kondisi geografis dan wilayah administrasi yang luas menjadi tantangan tersendiri dalam pengawasan pesta demokrasi di Lamongan, sehingga Pak Yes berharap ada langkah strategis untuk pemetaan dan manajemen resiko dengan mengembangkan pengawasan berbasis pencegahan dan kolaborasi. 

“Apabila pelanggaran telah terjadi lakukanlah tindakan sesuai ketentuan normatif, imbuhnya Pak Yes, Panwaslu saya harapkan bekerja dengan setulus hati dan hati-hati, dengan prinsip tersebut saya yakin dapat meminimalisir terjadinya pelanggaran Pilkada serentak dan dapat menjaga pelaksanaan pemilu yang sudah baik di Kabupaten Lamongan,” imbuh Pak Yes.

BACA JUGA:Pusat Oleh-Oleh Yang Wajib Dikunjungi Ketika Kamu Beribur di Surabaya

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Lamongan Toni Wijaya mengungkapkan, anggota panwaslu tersebut telah melalui serangkaian proses seleksi mulai dari administrasi, ujian CAT, wawancara. Diperoleh sebanyak 50 orang pendatang baru dan 31 eksisting melalui portofolio serta evaluasi kinerja atasan. 

BACA JUGA:Soal Jalan Sawah, Pemkot Malang Respons Keluhan Petani Lowokwaru

“Saya berharap dalam melaksanakan tugas mampu bekerja sama secara profesional, berkompeten, bertindak cepat dan tepat dalam setiap penanganan laporan dari masyarakat maupun temuan pengawas pemilu,” tutup Toni sapaan Toni Wijaya Usai melantik 81 panwaslu kecamatan. (*)

Sumber: