Ditpolairud Polda Jatim Perketat Pengamanan 21 Pelabuhan, Pastikan Kelancaran Arus Mudik Jalur Laut

Dalam beberapa pekan terakhir, Ditpolairud Polda Jatim telah meningkatkan frekuensi patroli laut sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan kelancaran dan keamanan mudik Lebaran. 

BACA JUGA:Ditpolairud Polda Jatim Gelar Transplantasi Terumbu Karang Peringati HUT Ke-74

Selain pengamanan rutin, Ditpolairud Polda Jatim juga telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi untuk menghadapi potensi cuaca buruk yang dapat mengganggu perjalanan laut. 

"Kami terus memantau perkembangan cuaca di wilayah perairan Jawa Timur. Jika terjadi perubahan kondisi ekstrem, kami akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait untuk melakukan langkah mitigasi," jelas Kombespol Arman.

Jika ada kapal yang mengalami kendala di tengah laut, armada patroli akan segera dikerahkan untuk memberikan bantuan dan menarik kapal ke pelabuhan terdekat.

BACA JUGA:Ditpolairud Polda Jatim Amankan 124 Kantong Benih Lobster Ilegal di Banyuwangi

Ditpolair Polda Jatim juga menekankan pentingnya pengawasan terhadap pelanggaran hukum di sektor transportasi laut. 

"Penegakan hukum tetap menjadi prioritas kami. Jika ditemukan pelanggaran dalam operasional kapal atau aktivitas mencurigakan di perairan, kami akan langsung melakukan penindakan sesuai hukum yang berlaku," tegas Kombespol Arman.

Dengan dilaksanakannya Operasi Ketupat Semeru 2025, Ditpolairud Polda Jatim berkomitmen untuk memastikan keamanan, keselamatan, dan kelancaran arus transportasi laut menjelang perayaan Lebaran. Dengan mengerahkan 80 personel di 21 pelabuhan strategis, Ditpolairud siap menghadapi berbagai tantangan demi memberikan pengalaman mudik yang aman, nyaman, dan lancar bagi masyarakat yang menggunakan transportasi laut.(alf)

Sumber: