Mimpi Berlaga di Piala Dunia 2026 Buyar, Timnas Indonesia Kalah dari Irak
Irak unggul 1-0 atas Timnas Indonesia--
Sepanjang babak pertama, Timnas Indonesia mendominasi jalannya pertandingan. Timnas Indonesia berkali-kali melancarkan serangan terstruktur ke pertahanan Irak. Namun, sayangnya, peluang-peluang emas yang tercipta belum mampu dikonversi menjadi gol.
Meski demikian, kualitas permainan yang ditunjukkan pada 45 menit awal memberikan harapan besar bahwa Timnas Indonesia mampu mencetak gol di babak kedua.
BACA JUGA:Jay Idzes Optimis Timnas Indonesia Kalahkan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Di ruang ganti saat jeda turun minum, Patrick Kluivert memberikan instruksi untuk memperbaiki permainan di babak kedua.
Pelatih Patrick Kluivert melakukan sejumlah pergantian strategis di babak kedua. Ragnar Oratmangoen, Ole Romeny, Miliano Jonathans, Ramadhan Sananta, dan Nathan Tjoe dimasulapangan untuk meningkatkan intensitas dan variasi serangan.
Kehadiran pemain-pemain tersebut memang membuat serangan Timnas Indonesia lebih hidup dan bervariasi, baik dari sisi kiri maupun kanan pertahanan Irak. Namun Irak berhasil memanfaatkan kesempatan menyerang dengan melakukan serangan balik mematikan.
BACA JUGA:Kondisi Timnas Indonesia Jelang Lawan Arab Saudi, Patrick Kluivert: Timnas Indonesia Siap 100 persen
Di menit ke-76, Zidane Iqbal melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti yang meluncur terukur ke pojok gawang Maarten Paes membuat paes tidak mampu menjangkau bola, dan Irak unggul 1-0.
Tertinggal satu gol membuat Timnas Indonesia semakin gencar menyerang. Patrick Kluivert segera memberikan instruksi agar pemainnya meningkatkan tekanan dan mempercepat tempo serangan. Namun, hingga peluit akhir dibunyikan, skor 0-1 tetap bertahan.
Kekalahan ini memupus harapan Timnas Indonesia untuk tampil di Piala Dunia 2026. Meski demikian, perjuangan skuad Garuda sepanjang kualifikasi patut diapresiasi.
BACA JUGA:Luca Zidane, Putra Zinedine Zidane, Dipanggil Pertama Kali ke Timnas Aljazair
Manajemen tim dan pelatih dipastikan akan melakukan evaluasi menyeluruh usai pertandingan ini. (yat)
Sumber:



