Komisariat Padepokan PSHT Cabang Nganjuk Santuni Anak Yatim dan Galang Bantuan Peduli Bencana Sumatra
Kegiatan santunan anak yatim dan penggalangan bantuan Peduli Bencana Sumatra yang digelar Komisariat Padepokan PSHT Cabang Nganjuk, Pusat Madiun.-Iskandar Zulkarnain-
NGANJUK, MEMORANDUM.CO.ID – Komisariat Padepokan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Nganjuk, Pusat Madiun, terus menunjukkan kepedulian sosial melalui kegiatan santunan anak yatim serta penggalangan bantuan kemanusiaan bagi korban bencana di wilayah Sumatra.
BACA JUGA:Komisariat Padepokan PSHT Cabang Nganjuk Pusat Madiun Gelar Penyerahan Sabuk Putih dan Santunan
Kegiatan sosial tersebut dilaksanakan sebagai bentuk implementasi ajaran budi luhur PSHT yang menekankan nilai kepedulian, solidaritas, dan gotong royong terhadap sesama, khususnya bagi masyarakat yang membutuhkan.

Mini Kidi--
Santunan anak yatim menjadi salah satu agenda rutin Komisariat Padepokan PSHT Cabang Nganjuk. Kegiatan ini biasanya dilaksanakan pada momen-momen tertentu sebagai wujud kepedulian organisasi terhadap anak yatim dan dhuafa di lingkungan sekitar.
Selain santunan, PSHT Cabang Nganjuk juga turut berpartisipasi aktif dalam penggalangan bantuan kemanusiaan untuk membantu para korban bencana alam di Sumatra.
Mas Suprapto selaku Ketua Komisariat Padepokan PSHT Cabang Nganjuk, Pusat Madiun, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut atas instruksi dari PSHT Pusat Madiun dan PSHT Cabang Nganjuk.
“Menindaklanjuti instruksi dari PSHT Pusat Madiun dan Cabang Nganjuk, kami beserta seluruh jajaran pengurus dan anggota secara sukarela membantu saudara-saudara kita yang tertimpa bencana,” ungkap Suprapto kepada wartawan, Minggu 14 Desember 2025.
Penggalangan bantuan kemanusiaan ini mendapat respons cepat dari warga PSHT yang tersebar di wilayah Kabupaten Nganjuk. Dana bantuan dihimpun melalui ranting dan rayon setempat, kemudian disetorkan ke rekening resmi bendahara PSHT Cabang Nganjuk.
Menurut Suprapto, bantuan yang terkumpul nantinya akan disalurkan sepenuhnya melalui PSHT Pusat Madiun agar dapat didistribusikan secara tepat sasaran dan transparan kepada para korban bencana.
“Bantuan sekecil apa pun sangat berarti bagi saudara-saudara kita yang terdampak bencana. Kami memastikan seluruh dana yang terkumpul disalurkan melalui PSHT Pusat agar pendistribusiannya akuntabel dan transparan,” jelasnya.
Ia berharap kegiatan kemanusiaan tersebut dapat menjadi pemantik semangat gotong royong dan solidaritas sosial, tidak hanya di internal PSHT, tetapi juga di tengah masyarakat Kabupaten Nganjuk secara luas.
“Semoga langkah ini membawa manfaat besar dan menjadi ladang amal bagi kita semua. Saat saudara kita tertimpa musibah, sudah sepatutnya kita peduli, hadir membantu, serta mendoakan,” pungkasnya. (isk)
Sumber:


