Proyek Renovasi Pasar Kembang Molor, Pedagang Masih Bertahan di TPS Meski Target Lewat

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Proyek revitalisasi Pasar Kembang Surabaya yang dijadwalkan rampung pada 16 Mei 2025, hingga kini Senin 19 Mei 2025 dilaporkan masih belum tuntas sepenuhnya. Akibatnya, para pedagang masih terpaksa berjualan di tempat penampungan sementara (TPS) dan belum mendapatkan kepastian kapan bisa kembali ke dalam pasar.

BACA JUGA:Dirut PD Pasar Surya Bantah Tudingan Terkait Proyek Revitalisasi Pasar Kembang Gunakan Material Bekas 

Berdasarkan pantauan di lokasi, sejumlah pekerjaan memang telah menunjukkan kemajuan signifikan. Grand Water Tank (GWT) di bagian depan pasar sudah rampung, meskipun area galian di sekitarnya belum sepenuhnya dibersihkan dan masih terlihat becek serta berserakan tanah, diperparah oleh guyuran hujan.

Mini Kidi-- 

Fasilitas keamanan seperti alat pemadam kebakaran dan pipa hidran juga telah terpasang di berbagai sudut pasar. Perbaikan anak tangga di seluruh area pasar, baik di bagian depan, dalam, maupun samping, juga tampak sudah selesai dengan material cor-coran yang cukup baik.

BACA JUGA:DPRD Surabaya Soroti Revitalisasi Pasar Kembang: Material Lama Dipakai Ulang, Anggaran Dinilai Terlalu Mahal 

Meskipun demikian, kondisi kontras terlihat di lantai dua bagian selatan pasar. Area tersebut masih jauh dari kata selesai, dengan banyak barang bekas berserakan dan belum adanya struktur atap.

Memang area selatan pasar itu masih belum tersentuh perbaikan lantaran masih menunggu perbaikan tahap kedua yang digadang-gadang bekerjasama dengan Bank Jatim.

BACA JUGA:Revitalisasi Pasar Kembang Surabaya Hampir Tuntas, Komisi B DPRD Soroti Pengelolaan dan Target Operasional 

Sejumlah pekerja bangunan pun masih terlihat beraktivitas di sana. Kondisi ini berdampak langsung ke lantai bawah, di mana rembesan air hujan dari lantai dua yang belum beratap menyebabkan lantai becek dan licin, sehingga mengganggu kenyamanan pedagang dan pengunjung yang datang ke pasar pusat jajaran dan kue-kue tersebut.

BACA JUGA:Revitalisasi Pasar Kembang Surabaya, Ahmad Dhani Harap Rampung Tahun Depan  

Para pedagang yang masih menempati TPS di bagian depan pasar mengungkapkan kekecewaan mereka. Siaji, salah seorang pedagang buah, menyatakan bahwa proyek ini sudah molor hampir enam bulan sejak dimulai.

BACA JUGA:Harapan Baru Pedagang Pasar Kembang Surabaya di Tengah Proses Revitalisasi 

"Sampai sekarang masih belum selesai. Sudah hampir enam bulan, udah sangat molor," keluhnya.

Ia mengaku kurang puas dengan kinerja pekerja proyek perbaikan Pasar Kembang yang dinilai tidak tepat waktu.

BACA JUGA:Revitalisasi Pasar Kembang Hampir Rampung, Wajah Baru Lebih Modern 

"Seharusnya kalau sudah selesai, ini (para pedagang di TPS) harus cepat cepat dimasukkan ke dalam, supaya tidak mengganggu aktivitas yang lain," tegas Siaji, menyuarakan harapan agar proyek segera diselesaikan sehingga aktivitas pasar kembali normal.

Menanggapi hal ini, Kepala Pasar Kembang, Endang, mengakui adanya perpanjangan waktu untuk proses renovasi. Menurutnya, perpanjangan ini menyangkut pekerjaan perbaikan kecil-kecil yang belum terselesaikan.

BACA JUGA:Revitalisasi Pasar Kembang Dikebut, Pedagang Berharap Pasar Lebih Modern dan Nyaman 

"Ada perpanjangan," ujarnya singkat, seraya menambahkan bahwa pihaknya terus mengawasi progres renovasi.

Sebelumnya, pada awal Mei 2025, Komisi B DPRD Surabaya didampingi Direktur PD Pasar Surya telah melakukan inspeksi dan menyatakan progres pembangunan telah mencapai sekitar 90 persen.

BACA JUGA:Revitalisasi Pasar Kembang Dimulai, Ratusan Pedagang Kini Berjualan di Tempat Penampungan Sementara 

Selain itu, ada rencana pengembangan lebih lanjut untuk sisi selatan pasar yang kemungkinan akan melibatkan kerja sama dengan pihak lain seperti Bank Jatim. (alf/mg2)

Sumber: