umrah expo

Wali Kota Malang Launching SPPG Morse

Wali Kota Malang Launching SPPG Morse

Prosesi launching Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Morse Kota Malang.-Edy Riawan-

MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Wali Kota Malang Dr Ir Wahyu Hidayat MM mengapresiasi langkah yang diambil Ketua Yayasan Kartika Nawa Indonesia Makhrus Sholeh yang membangun Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Morse untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG), di kawasan Jalan Trunojoyo, Kota Malang.

BACA JUGA:SPPG Polres Tulungagung Resmi Beroperasi, 3.047 Warga Nikmati Makan Bergizi Gratis

Itu disampaikan saat Grand Launching Pengiriman Perdana Dapur SPPG, di Dapur MBG Morse, Jalan Trunojoyo, Kelurahan Kidul Dalem, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Rabu 20 Agustus 2025. 


Mini Kidi--

SPPG Morse ini mampu menyediakan sejumlah 3.200 porsi per hari dan diharapkan mampu mencapai 4 ribu porsi per hari. 

BACA JUGA:Bupati Sanusi Launching SPPG Yayasan Hasyim Asy'ari Gondanglegi

Wali Kota Malang menyampaikan pentingnya pendirian SPPG untuk menyukseskan program MBG. 

“Saya berterimakasih pada Pak Makhrus sudah membuat satu SPPG. Ini merupakan program wajib nasional dari Pak Presiden. Wajib dilaksanakan di wilayah Kota dan Kabupaten di Indonesia yang dilakukan BGN,” katanya di lokasi SPPG Morse, Rabu 20 Agustus 2025.

BACA JUGA:Polresta Banyuwangi Launching SPPG untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis

Pemilik SPPG Morse, Makhrus Sholeh diyakini mampu mengelola program ini dengan baik. Apalagi, yang bersangkutan sudah terbiasa di bisnis kuliner sehingga sudah memahami kuliner sesuai dengan standar yang ditentukan Badan Gizi Nasional (BGN).

BACA JUGA:Kolaborasi Pemkab Malang dan KSP Wujudkan Program Unggulan Presiden, Fokus Perluasan SPPG

Wali Kota Wahyui Hidayat menyebutkan Pemkot Malang berkomitmen mendukung suksesnya program MBG ini. Program nasional ini untuk mencerdaskan bangsa dan kualitas pendidikan.

BACA JUGA:Pemerataan Program MBG, Badan Gizi Nasional Segera Bangun Tiga Dapur SPPG di Kota Mojokerto

Gizi yang baik ini menurutnya tidak hanya untuk anak-anak yang sekolah, tetapi juga untuk mencegah stunting sehingga peneriam manfaat program ini juga untuk ibu hamil dan ibu menyusui.

Sumber: