Perkuat Landasan Transformasi Pembangunan di Kabupaten Malang, Bupati Sanusi Launching Empat Inovasi Strategis
Bupati Malang Sanusi melaunching empat inovasi strategis terintegrasi.--
Inovasi ini lahir dari kesadaran pentingnya ruang kolaboratif antar pemangku kepentingan yang nantinya diharapkan forum ini menjadi wadah diskusi strategis lintas sektor yang dirancang secara terbuka, terstruktur dan solutif.
Kedua, Stokis Pangan Model Diversifikasi Usaha BUMDesma. Inovasi ini digagas oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Eko Margianto.
Inovasi ini dimaksudkan untuk kemandirian ekonomi dan ketahanan pangan desa. Ini harapannya mampu menjawab kebutuhan dasar masyarakat, terkait dengan ketahanan pangan dan kemandirian ekonomi desa.
BACA JUGA:Bupati Malang Sanusi Akan Kembangkan Tebu Cening, Varietas Unggul Berproduksi 180 Ton per Hektare
Ketiga, PUAS (Pendampingan Usaha dan Legalitas) yang digagas oleh Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Tito Fibrianto Hadi. Dengan semakin ketatnya persaingan usaha dan perluasan pemasaran, maka inovasi PUAS akan mendorong usaha-usaha rakyat yang tangguh, adaptif dan berdaya saing. Ini bentuk kehadiran pemerintah untuk mempermudah berkembangnya dunia usaha.
Keempat, Malang Dalam Harmoni. Inovasi ini menjadi pendekatan lintas sektor yang menyatukan pemerintah, masyarakat dan dunia usaha. Dengan membangun komunikasi yang baik maka akan menguatkan berlangsungnya pembangunan yang seimbang antara fisik, sosial dan lingkungan.
BACA JUGA:Lindungi Konsumen Jelang Idulfitri, Bupati Malang Pimpin Uji Residu Pestisida dan Formalin
BACA JUGA:Paripurna DPRD, Bupati Malang Sanusi Sampaikan LKPJ Tahun 2024
Bupati Malang Sanusi menegaskan keempat inovasi tersebut akan saling berkaitan sehingga dapat saling menguatkan.
“Keberadaan empat inovasi ini tidak dapat berdiri sendiri, saling melengkapi. Tema besarnya adalah Penguatan Landasan Transformasi,” jelasnya mengenai inovasi yang diyakini mampu mendorong percepatan pembangunan di Kabupaten Malang. (kid)
Sumber:


