Arena Judi Sabung Ayam Wadung Dibongkar Polisi
Polisi saat bongkar arena judi--
MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Kepolisian Resor (Polres) Malang membongkar dan membakar sarana perjudian sabung ayam di Desa Wadung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Sabtu 14 Juni 2025, setelah adanya laporan masyarakat melalui layanan darurat Call Center 110.
Kapolsek Pakisaji AKP Indra Subekti memimpin langsung kegiatan penindakan yang dimulai sekitar pukul 17.00 WIB. Saat petugas tiba di lokasi, arena sabung ayam dalam kondisi kosong tanpa aktivitas.
BACA JUGA:Respons Cepat Polsek Puncu Ungkap Praktik Judi Sabung Ayam

Mini Kidi--
Namun sejumlah peralatan dan sarana perjudian masih ditemukan di tempat kejadian. Petugas kemudian memusnahkan seluruh peralatan yang diduga kuat sebagai sarana perjudian sabung ayam.
“Laporan awal kami terima melalui Call Center 110 yang disampaikan oleh warga. Petugas segera bergerak ke lokasi dan mendapati sejumlah sarana judi sabung ayam yang ditinggalkan. Seluruh peralatan kemudian kami bongkar dan musnahkan di tempat,” ujar Kasihumas Polres Malang, AKP. Bambang Subinajar.
Sedikitnya belasan personel gabungan diterjunkan, termasuk unit SPKT, Reskrim, Provost, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa Wadung. Di lokasi, petugas tidak hanya melakukan pembongkaran, tetapi juga memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar.
BACA JUGA:Respons Aduan Warga, Polres Jember Obrak-abrik Lokasi Diduga Sabung Ayam
“Kami mengimbau warga untuk tidak terlibat dalam praktik perjudian. Selain melanggar hukum, aktivitas seperti sabung ayam juga dapat mengganggu ketertiban lingkungan. Kami juga tegaskan bahwa laporan ke Call Center 110 akan langsung kami respons,” imbuh Bambang.
AKP Bambang menyebut, penindakan ini merupakan bagian dari komitmen Polres Malang dalam memberantas segala bentuk perjudian di wilayah hukumnya.
Masyarakat diminta tidak ragu melaporkan setiap aktivitas mencurigakan atau tindak pidana yang terjadi di lingkungan sekitar.
Dirinya sangat mengapresiasi peran serta masyarakat yang sudah aktif memberikan informasi. "Kami pastikan setiap laporan akan kami tindaklanjuti secara profesional dan cepat,” pungkasnya. (kid)
Sumber:

