Sukses Terapkan Pentahelix, Kabupaten Jember Sabet Indonesian Collaborative Partnership Regency Award 2025

​“Penghargaan ini bukan untuk saya pribadi, melainkan untuk seluruh masyarakat Jember. Ini adalah hasil kerja bersama antara pemerintah, pelaku usaha, akademisi, komunitas, dan media yang terus bersinergi membangun daerah ini,” ujar Gus Fawait.

BACA JUGA:Bupati Gus Fawait Penuhi Janji, Insentif Guru Ngaji di Jember Mulai Disalurkan Bertahap

​Ia menegaskan bahwa visi tersebut bukanlah sekadar slogan. “Jember Baru, Jember Maju ini adalah gerakan nyata yang tumbuh dari semangat kolaborasi,” tegasnya.

​Lebih lanjut, Bupati Fawait berkomitmen untuk memperkuat kerja sama lintas sektor demi memperluas peluang investasi, memperbaiki kualitas pelayanan publik, serta memperkenalkan potensi Jember di tingkat global.

​“Kami ingin menjadikan Jember sebagai daerah yang terbuka, bersahabat bagi investasi, kuat dalam budaya, dan sejahtera bagi rakyatnya. Penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus bekerja lebih baik dan memastikan setiap kebijakan berpihak pada kemajuan bersama,” pungkasnya.

BACA JUGA:Bupati Fawait Sapa Guru Ngaji di Arjasa, Pastikan Insentif Disalurkan dengan Cara Terhormat

​Dalam kegiatan di Bali, perwakilan Pemkab Jember didampingi oleh beberapa pejabat daerah yang turut aktif dalam diskusi strategis, antara lain Tita Fajar Ariyatiningsih (Kepala DPMPTSP), Dra. Sartini (Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro), dan Jupriono (Kepala Bagian Perekonomian Setda Jember).

​Kehadiran mereka menegaskan komitmen Pemkab Jember untuk menjadi mitra strategis bagi dunia usaha dan pemerintah pusat.

Dengan diraihnya penghargaan ini, Jember menegaskan posisinya sebagai daerah yang progresif dan visioner, yang tumbuh dari energi kebersamaan seluruh elemen masyarakat. Kolaborasi, inovasi, dan partisipasi menjadi kunci Jember melangkah pasti menuju masa depan yang lebih baik. (*/Adv)

Sumber: