umrah expo

PEPC JTB Perkuat Komitmen Lingkungan melalui Aksi Penanaman Pohon Endemik di Area Plant

PEPC JTB Perkuat Komitmen Lingkungan melalui Aksi Penanaman Pohon Endemik di Area Plant

pihak PEPC Saat tanam pohon (ist)--

BOJONEGORO, MEMORANDUM.CO.ID – Sebagai wujud nyata komitmen berkelanjutan terhadap pelestarian lingkungan, Pertamina EP Cepu (PEPC), operator Lapangan Gas Jambaran Tiung Biru (JTB), melaksanakan aksi penanaman pohon di area Gas Processing Facilities (GPF) yang terletak di Desa Bandungrejo, Ngasem, Bojonegoro, Jawa Timur.

Kegiatan penghijauan ini secara strategis menyelaraskan operasional perusahaan dengan prinsip-prinsip keberlanjutan, menegaskan peran PEPC  tidak hanya sebagai pionir dalam pemenuhan energi nasional tetapi juga sebagai penjaga kelestarian ekosistem di mana perusahaan beroperasi.

BACA JUGA:Tingkatkan Komitmen Keselamatan, PEPC Gelar HSSE Contractor Forum dan Joint Management Walkthrough 2025


Mini Kidi--

Manager HSSE Operations PEPC Zona 12, Benny Rahadian menjelaskan, aksi penanaman ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Pohon Sedunia tahun 2025, mengusung semangat untuk meningkatkan kepedulian kolektif akan peran vital pohon sebagai penopang kehidupan.

"ini bukan sekadar seremoni saja ya, namun merupakan implementasi konkret dari komitmen PEPC dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya pada Point 13 mengenai Penanganan Perubahan Iklim (Climate Action) melalui penyerapan karbon, serta Point 15 tentang Ekosistem Daratan (Life on Land) dengan melestarikan keanekaragaman hayati," katanya.

BACA JUGA:PEPC dan SKK Migas Perkuat Wawasan Energi Generasi Z melalui Kuliah Umum Strategis di Bojonegoro

Sebagai bentuk partisipasi dan solidaritas perusahaan satu group yang menyeluruh, kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari setiap fungsi di Zona 12, beserta jajaran Pimpinan Regional Indonesia Timur dan Fungsi Environment dari Zona 11.

Kehadiran para perwakilan ini tidak hanya memperkuat dimensi kolaborasi internal perusahaan, tetapi juga mencerminkan keseragaman visi dan pendekatan strategis Grup Pertamina di wilayah operasionalnya terhadap isu-isu lingkungan, menciptakan sebuah gerakan korporasi yang terintegrasi dan berdampak lebih luas.

Dalam pelaksanaannya, program ini menargetkan penanaman sebanyak 200 pohon secara keseluruhan. Di buka Sr. Manager Production and Projects PEPC Zona 12, Yedi Rahmat Supriyadi, sebanyak 15 bibit pohon ditanam secara simbolis dalam acara seremonial, mewakili komitmen awal yang akan dilanjutkan dengan tahap-tahap penanaman berikutnya.

BACA JUGA:Tingkatkan Sinergi Program Kemasyarakatan, PEPC Zona 12 dan SKK Migas Gelar Lokakarya Perencanaan

Pemilihan jumlah dan metode ini dirancang untuk memastikan setiap pohon mendapatkan perhatian dan perawatan yang optimal, sehingga dapat tumbuh dengan baik dan memberikan manfaat ekologis jangka panjang, sekaligus mentransformasi area operasional menjadi kawasan yang lebih hijau dan asri.

Yang membuat kegiatan ini semakin bernilai restorasi adalah pemilihan jenis bibit tanamannya. Perusahaan secara sengaja memilih spesies-spesies flora yang termasuk dalam kategori endemik, langka, terancam punah, dan dilindungi, seperti Syzygium densiflorum (Klampok), Protium javanicum (Tenggulun), Dalbergia latifolia (Sonokeling), dan Olax psittacorum (Wangon).

Strategi penanaman ini tidak hanya bertujuan untuk menambah ruang terbuka hijau, tetapi yang lebih penting adalah upaya restorasi ekologis untuk melestarikan plasma nutfah lokal dan menjaga keseimbangan rantai hayati yang mulai terancam.

Sumber:

Berita Terkait