Jatim Jadi Barometer Politik Nasional, Khofifah Minta Rakyat Tidak Golput dan Hindari Provokasi

Selasa 13-02-2024,15:16 WIB
Reporter : Rahmad Hidayat
Editor : Fatkhul Aziz

SURABAYA, MEMORANDUM - Khofifah Indar Parawansa mengimbau seluruh masyarakat Jawa Timur untuk tidak golput dan datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) menggunakan hak suaranya dalam Pemilu 2024 yang akan dilaksanakan pada besok hari Rabu 14 Pebruari 2024. 

Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 yang telah berakhir masa jabatan terhitung hari ini, Selasa 13 Pebruari 2024 menyebutkan,  sebagai bentuk partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan serta kehidupan berbangsa dan bernegara. Apalagi dalam Pemilu 2024, kata dia, tidak sekadar memilih Presiden dan Wakil Presiden, namun juga Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI), Dewan Perwakilan Daerah (DPD RI) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi, kota dan kabupaten.

"Jangan lupa besok, Rabu 14 Pebruari 2024 datang berbondong-bondong ke TPS untuk menyalurkan hak pilih. Jangan golput, karena masa depan Indonesia ada ditangan kita semua," ungkap Khofifah  di kediaman Jemursari, Kota Surabaya. 

Pemilu 2024 ini menjadi momentum penting bagi bangsa ini untuk menentukan arah dan masa depannya.

BACA JUGA:Gubernur Khofifah Lantik Pj Bupati Sampang dan Pj Wali Kota Probolinggo

Khofifah pun mengajak masyarakat untuk menciptakan suasana pemilu yang kondusif dan damai dengan menghargai dan menghormati perbedaan pilihan politik setiap individu. Menurutnya, masyarakat tidak perlu terjebak dalam perdebatan yang tidak produktif di media sosial. 

"Kita semua juga harus menghormati perbedaan pilihan di antara teman, tetangga, keluarga, saudara, dan kolega. Jangan sampai putus silaturahmi hanya karena beda pilihan" imbuhnya. 

Lebih lanjut Khofifah mengatakan bahwa Provinsi Jawa Timur merupakan lumbung suara dan menjadi barometer politik nasional. Jawa Timur, tambahnya, juga menjadi tolok ukur keberhasilan pemilu. 

Maka dari itu, Khofifah berharap pelaksanaan pemilu 2024 di Jawa Timur dapat terlaksana dan berjalan dengan baik dan lancar tanpa adanya kejadian yang tidak diinginkan. Khofifah mengimbau masyarakat untuk menghindari dan menahan diri dari segala bentuk provokasi guna terhindar dari potensi konflik.

BACA JUGA:Gubernur Khofifah Lantik 160 Pejabat Administrator Eselon III

"Semoga pemilu serentak ini bisa berjalan dengan rukun, aman, dan damai. Mari menjaganya bersama-sama dan setiap langkah positif yang diambil akan membawa dampak positif juga bagi semuanya," pungkasnya. (day)

Kategori :