Jember, Memorandum.co.id - Empat hari setelah terjadi banjir bandang di Desa Sempol, Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso, Badan Penanggungan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember melaporkan, aliran Sungai Kalijompo debit airnya mencapai 150 cm dengan membawa material kayu dan lumpur. Kepala BPBD Kabupaten Jember Rofiq Sugiarto melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Heru Widagdo mengatakan, hujan lebat pada pukul 15.50 wib, di beberapa wilayah kabupaten Jember. "Pada pukul 16.00 WIB Kami mendapatkan laporan aliran Sungai Kalijompo, debit air mencapai 150 cm, membawa material kayu dan lumpur,"kata Heru Widagdo, Sabtu (1/2/2020). Sejumlah warga di lokasi terdampak diungsikan sementara ke tempat yang lebih aman. Pemantauan terus dilakukan, hingga saat ini air masih belum masuk ke pemukiman warga. "Warga yang dievakuasi ke Balai Desa Klungkung Kecamatan Sukorambi RT 04 RW 08 sejumlah 18 jiwa, dan warga utara sungai, 26 kepala keluarga (92 jiwa), dan 42 kepala keluarga (56 jiwa),"jelas Heru Widagdo. Saat ini Tim Reaksi Cepat (TRC) masih melakukan pemantauan kondisi air di aliran Sungai Kalijompo, di lokasi Gebang Poreng, Gg Bromo, Kauman, Babian di Kecamatan Patrang. (edy/gus)
Sungai Kalijompo Bawa Material Lumpur dan Kayu, Warga Jember Mengungsi
Minggu 02-02-2020,03:22 WIB
Editor : Agus Supriyadi
Kategori :