SURABAYA, MEMORANDUM-Dua bandit motor yang terekam CCTV di Jalan Gebang Keputuh Gang Langgar Sukolilo pada 15 November 2023, bukan hanya menggasak motor Beat nopol AG 6415 YBD milik korban, Ridwan Maulana (20), melainkan juga HP merek Xiaomi Poco X3 Pro senilai tiga juta rupiah, dompet berisi uang tunai satu juta rupiah.
Hal itu, diungkap Ridwan, Rabu, 29 November 2023. Dia mengaku bila di total kerugian mencapai Rp 10 juta. Ketika kejadian, ia sedang ke kamar mandi. Keadaan ini dimanfaatkan pelaku untuk masuk dan menguras barang berharga miliknya.
BACA JUGA:DLH Pastikan PT Satoria Group Buang Limbah Tak Sesuai Baku Mutu
"Saya mandi malingnya masuk ke kamar, mengambil dompet, HP sama kontak motor. Jadi Waktu saya balik ke kamar itu barang-barangnya sudah tidak ada semua," ungkap Ridwan.
BACA JUGA:Polresta Sidoarjo Gandeng Netizen untuk Tangkal Hoaks di Masa Kampanye
Ridwan menyesal karena ketika mandi lupa mengunci kamar kosnya. Dia mengungkapkan, pelaku masuk dan mengambil kunci motor yang diletakkan di meja. Sehingga dengan mudah membawa kabur motor yang diparkir di teras.
Ridwan kemudian mengecek CCTV yang terpasang di permukiman warga dan diketahui dua pelaku yang membobol kamarnya.
"Dua pelaku, 1 pakai helm dan 1 lagi mengenakan baju warna hijau pakai helm dengan kulit agak gelap. Perawakannya kurus tinggi mengendarai motor beat," ungkap pemuda asal Trenggalek ini.
Ridwan yang diketahui sebagai mahasiswa perguruan tinggi negeri (PTN) di Surabaya Timur tersebut, mengaku menyewa kos sejak bulan Agustus 2023. Dan pembobolan di rumah kosnya baru kali pertama terjadi.
Atas kejadian ini, korban sudah melapor ke Polsek Sukolilo dengan harapan pelaku dapat secepatnya ditangkap.
"Saya beli motor cash. Sudah lapor Polsek Sukolilo, namun sampai saat ini belum ada kabar," pungkas Ridwan.
Berdasarkan rekaman CCTV, kejadian bermula motor warna hitam tahun 2010 itu diparkir di depan rumah pada Kamis (15/11) sekitar pukul 10.23.
Tak lama kemudian datang dua pelaku boncengan naik motor. Melihat ada sasaran motor yang diincar, pelaku yang dibonceng turun, sedangkan temannya menunggu di motor tak jauh dari lokasi.
Lalu menghapiri motor kemudian langsung kabur dengan diikuti temannya. Mengetahui motornya raib kemudian mengecek CCTV dan akhirnya diketahui motornya dicuri maling.
Terpisah, Kapolsek Sukolilo Kompol I Made Patera Negara membenarkan adanya laporan kejadian curanmor tersebut. Anggota saat ini masih berupaya melakukan penyelidikan untuk menangkap pelakunya. "Anggota masih lidik pelakunya," kata Made.