Pasca kejadian ini, Made sudah berupaya memberikan imbauan kepada masyarakat atau penghuni kos melalui bhabinkamtibmas disetiap program Jumat Curhat agar selalu menjadi polisi bagi diri sendiri untuk mengamankan barang berharganya.
"Namun, masyarakat tetap lalai dan lupa mengunci pintu akhirnya kecolongan, kamar kosnya dibobol karena memberikan kesempatan kepada pelaku," kata Made.
Pernah ketika memberikan imbauan kepada warga penghuni kos pada kegiatan cangkrukan agar tidak lupa memberikan kunci ganda dan memasukkan motor agar tidak parkir sembarangan atau kunci pintu.
Beberapa hari kemudian, warga yang diberi imbauan tersebut besoknya datang melapor ke Polsek Sukolilo karena motornya raib digondol maling. "Ya akhirnya saya tegur malahan dikarenakan tidak bisa menjaga barangnya sendiri," papar Made.
Apakah pelaku spesialis pembobol rumah kos? Made tidak bisa memastikan apakah pelaku di rumah kos Keputih Gebang adalah spesialis rumah kos karena belum tertangkap.
"Pelaku banyak, bisa dari Surabaya dan berasal dari luar kota. Biasanya karena ada kesempatan mereka membobol rumah kos dan mencuri motor," pungkas Made. (rio)