Berangkat ke Sawah, Petani Gresik Tewas Tersambar Kereta Api

Senin 08-05-2023,09:31 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Gresik, memorandum.co.id - Nasib tragis dialami Sani (60), petani di Desa Pandanan, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik. Lansia itu tewas tersambar keteta api saat hendak berangkat ke sawah, Senin (8/5/2023). Peristiwa nahas itu terjadi sekira pukul 05.30 pagi. Bermula ketika korban berangkat dari rumah untuk pergi ke sawah. Namun, saat hendak melewati perlintasan kereta api tanpa palang pintu, korban tidak sadar Kereta Api K632 Komuter Sulam melaju dengan kencang dari arah timur menuju barat. Jarak yang sudah dekat membuat Sani tidak bisa menghindar. Tubuh rentanya tersambar kereta api hingga terpental beberapa meter dan langsung meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP). Peristiwa itu dibenarkan Kapolsek Duduksampeyan Kompol Bambang Angkasa. "Diduga korban saat melewati perlintasan kereta api tidak melihat ada kereta api melaju dari arah timur. Akibat kecelakaan kereta ali tersebut, korban Sani meninggal dunia di lokasi kejadian," tandasnya. Sambaran kereta api mengakibatkan luka parah yang mengakibatkan nyawa korban tidak tertolong. Petugas yang tiba di lokasi langsung mengevakuasi jasad petani tersebut.(and/har/ziz)

Tags :
Kategori :

Terkait