Polres Bangkalan Sosialisasikan Penerimaan Polri Via Radio

Bangkalan, Memorandum.co.id - Beragam cara ditempuh Polres Bangkalan agar informasi penerimaan anggota Polri tahun 2023 menjangkau kalangan masyarakat luas. Di antaranya, Polres melalui Bag SDM menjalin kemitraan dengan Radio Suara Bangkalan FM (SBFM) 91,1 fm kelolaan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskkominfo). “Melalui sosialisasi lewat radio, kami optimistis info seputar rencana penerimaan anggota Polri tahun 2023, bisa tersebar luas dan merata. Utamanya bagi para kawula muda yang punya cita-cita jadi Polsi,” kata Kasubbag Dalpers Bag SDM Polres Bangkalan, AKP Kuncoro, Senin (6/3) pagi. Alasannya logis. Radio SBFM 91.1 fm kelolaan Diskominfo setempat, memiliki fans atau digandrungi oleh kemunitas pemuda dan remaja dalam skala besar. Terlebih, setiap kali talk show on air (siaran-Red), selaku dikemas dalam bingkai dialogis dua arah. Atau forum tanya jawab. “Kami yakin, melalui sosialisasi melalui radio ini, info seputar rencana penerimaan angota Polri akan bergulir lebih efektif dan efisien,” tandas AKP Kuncoro. Terlebih, siaran Radio SBFM dikenal menjangkau wilayah cukup luas di Jawa Timur. Termasuk menjelajahi 18 kecamatan hingga ke 273 desa dan 8 kelurahan di Kabupaten Bangkalan. “Jika ingin memahami detail prosedur, mekanisme dan semua persyaratan untuk mengikuti test penerimaan anggota Polri tahun ini, para peminat bisa mengakses info melalui website resmi penerimaan.polri.go.id,” kata AKP Kuncoro. Berikutnya, AKP Kuncoro membeberkan secara singkat seputar rambu-frambu persyaratan yang harus ditempuh oleh para muda-mudi yang berminat untuk menjadi bagi dari keluarga besar anggota Polri di republik ini. Ini berlaku baik bagi mereka yang ingin mengikuti seleksi di jalur Akademi Polisi (Akpol) maupun Bintara. Tidak hanya persyaratan adminitrasitif. AKP Kuncuro, sekilas juga menjelaskan tentang kiat-kiat khusus terkait tehnik dan kesiapan pisik yang harus dipersiapkan secara dini oleh para peminat. ”Jangan lupa etos semangat tinggi dan rajin berdoa, merupakan bagian dari kunci sukses untuk bisa ditermina menjadi anggota Polri,” pungkas AKP Kuncoro. Selain itu, sosialisai penerimtaan anggota Polri, juga disebarkan Polres dengan mamanfaatkan kemajuan teholohi digital berbasis IT. Bisa melalui jejaring medsos atau sebaran benner di beberapa lokasi strategis.(ras)