Kediri, memorandum.co.id - Kondisi Gunung Kelud yang terletak di Kabupaten Kediri, Kabupaten Blitar dan Kabupaten Malang, Jawa Timur, masih berstatus aktif normal. Artinya, berdasarkan hasil pengamatan, keadaan Gunung Kelud termasuk kawah, tidak ada perubahan aktivitas secara visual, seismik, dan kejadian vulkanik. Pada status aktif normal ini, berdasarkan pengamatan dari hasil visual, kegempaan dan gejala vulkanik lainnya, kegiatan gunung api tersebut tidak memperlihatkan adanya kelainan. Hal ini disampaikan Khoirul Huda, salah satu petugas pengamat Gunung Kelud di Pos Pengamatan Gunung Kelud, di area Perkebunan Margomulyo, Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Senin (13/2/2023). Khoirul Huda mengatakan, status aktif normal itulah menunjukkan bahwa tidak ada letusan hingga kurun waktu tertentu. Dengan kondisi tersebut masyarakat diimbau agar tetap tenang dan menjalankan aktivitas sehari-hari seperti biasa serta tetap tenang. Hal ini perlu disampaikan, mengingat pada tanggal 13 Februari 2023 ini, jarak dari letusan Gunung Kelud terakhir tanggal 13 Februari 2014, sudah 9 tahun. "Untuk letusan tahun 2007 ke letusan terakhir tahun 2014, hanya berjarak 7 tahun. Sehingga wajar bila ada anggota masyarakat yang menanyakan kondisi Gunung Kelud saat ini, karena sudah manjalani masa tenang lebih dari tujuh tahun," ujarnya. Meski begitu, lanjut Khoirul, masyarakat dan wisatawan yang datang ke wisata Gunung Kelud diimbau agar tidak mendekat kawasan kawah aktif Gunung Kelud. Karena bisa saja terjadi aktivitas vulkanik secara tiba-tiba yang dapat mengancam keselamatan pengunjung. Ada langkah sebagai antisipasi bilamana sewaktu-waktu Gunung Kelud menunjukkan aktivitas vulkanik, menurut Khoirul, pihaknya sudah melakukan koordinasi dan diskusi dengan BPBD Kabupaten Kediri dan FPRB Kabupaten Kediri. "Salah satu kegiatan yang bisa dilakukan sebagai antisipasi bila sewaktu-waktu Gunung Kelud erupsi adalah dengan melakukan penanaman pohon di punggung bukit dan sekitar aliran lahar. Pohon tersebut diharapkan bisa menahan guguran lava dan aliran lahar yang meluncur dari puncak gunung," jelas Khoirul Huda.(mon)
Gunung Kelud Berstatus Aktif Normal, Warga Diimbau Waspada
Senin 13-02-2023,19:33 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Minggu 21-12-2025,12:47 WIB
Gerbong Mutasi Polri Bergulir, Sejumlah Direktur hingga Kasubdit Polda Jatim Dirotasi
Minggu 21-12-2025,12:42 WIB
Kejari Kabupaten Malang Gelandang Perangkat Desa Pembuat KSU Fiktif
Minggu 21-12-2025,12:59 WIB
Optimistis Ramaikan SEA Games 2027, AFFI Surabaya Jaring Atlet Lewat TAFF Roadshow
Minggu 21-12-2025,07:00 WIB
Bukan Petani Awam, Terdakwa Kasus Landak Jawa Ternyata Tokoh LSM
Minggu 21-12-2025,09:35 WIB
Transaksi di Gardu, Dua Budak Sabu Tanjung Bumi Dibekuk Satresnarkoba Polres Bangkalan
Terkini
Minggu 21-12-2025,22:46 WIB
Hadapi Lonjakan Penumpang Jelang Nataru, Kota Madiun Siapkan Tambahan KA dan Armada Bus
Minggu 21-12-2025,22:38 WIB
UMK Kota Madiun 2026 Diusulkan Naik 7,11 Persen, Tembus Rp 2,59 Juta
Minggu 21-12-2025,19:42 WIB
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Pastikan Keamanan Gereja Jelang Ibadah Natal 2025
Minggu 21-12-2025,19:35 WIB
AKBP Rovan Richard Mahenu Promosi ke Divpropam setelah Setahun Jabat Kapolres Gresik
Minggu 21-12-2025,19:18 WIB