Pasangan Suami-Istri dengan Dua Kemudi Bahtera (3-habis)

Senin 09-01-2023,10:00 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Sejak tahu Wanda selingkuh dan sadar bahwa dirinya tidak bisa meninggalkannya, Hamid mencoba mencari kepuasan lain di luar. Tapi faktanya, lelaki tersebut tidak pernah mendapatkan kepuasan. Semakin liar mencari kepuasan di luar, semakin nyata bahwa dia benar-benar tidak bisa jauh dari Wanda. Perempuan tersebut bagai pokok tanaman bagi lelaki benalu bernama Hamid. Sementara itu, dengan mata kepala sendiri Hamid tahu Wanda selalu berganti-ganti pasangan. Selain Jangki yang pernah menjadi atasannya di Surabaya, yang lantas dipromosikan memegang kantor cabang di luar Jawa, ada bos perusahaan pabrik sepatu di Sidoarjo. Ada beberapa orang lain lagi, tapi yang paling diingat Hamid adalah anggota dewan, pejabat eksekutif pemerintahan, jaksa, dan hakim. Semua orang-orang level menengah-atas. “Hamid tidak pernah menegur karena dia sendiri berbuat serupa,” kata pengacara Hamid. Intinya, Hamid dan Wanda mencari sendiri kepuasan seksual masing-masing, tapi masih terikat dalam satu rumah tangga. Keduanya juga masih sering berhubungan intim tanpa menyoal perilaku masing-masing di luar. Itu mereka lakukan sejak tahun pertama perkawinan hingga usia mereka sudah memasuki fase pralansia. Aneh, memang, tapi itulah kenyataan yang terjadi. “Hamid mengaku mengantongi lebih dari 1.500 nama perempuan yang pernah dia intimi. Nama-nama mereka dia catat di sebuah buku diary disertai bukti bahwa mereka pernah diintimi. Mau tahu apa bukti itu? Selembar atau dua lembar rambut bawah mereka,” kata pengacara tadi, disambung tawa panjang tak berkesudahan. Wkwkwk… Kini Hamid sudah sadar bahwa yang dia lakukan adalah kesalahan besar. Dia ingin tobat dan menghentikan petualangan. Dia yakin bila diterus-teruskan, tidak akan ada batas kepuasan yang dia dapatkan dari sini. Meski hampir-hampir tidak pernah berbincang, Hamid pernah melontarkan ide kepada Wanda untuk menghentikan petualangan masing-masing, namun tidak pernah digubris. Hamid ingin mereka sama-sama bertobat dan mulai menjalin rumah tangga yang sesungguhnya. Yang sebenar-benarnya. Tapi, tepukan tidak mungkin dilakukan dengan sebelah tangan. Karena tidak pernah ada tanggapan dari Wanda, Hamid memutuskan berpisah dari perempuan itu. “Diakui Hamid masih ada perasaan enggan berpisah dari istrinya, tapi hal itu terpaksa dia lakukan demi masa depannya,” tutur pengacara berdarah Madura ini. Menurut pengacara tadi, beberapa waktu lalu Hamid menemukan perempuan yang sesuai dengan yang dia harapkan. Tidak secantik Wanda, memang, tapi wajah janda beranak satu itu tidak memalukan bila diajak menghadiri undangan pesta perkawinan. Tidak seseksi Wanda, memang, tapi bodi perempuan berusia sekitar 40 tahun itu masih bisa dinikmati dari jarak pandang 101 meter. “Begitu Hamid resmi menyandang gelar duda, dia akan langsung meminang perempuan itu ke Sumenep,” kata pengacara yang ternyata teman dekat Hamid. Dan, perempuan yang hendak dipinang Hamid adalah janda produk PA Surabaya, mantan klien sang pengacara. (jos, habis)  

Tags :
Kategori :

Terkait