Ponorogo, Memorandum.co.id - Kapolres Ponorogo AKBP Arief Fitrianto bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Darul Fikri, Desa Bringin, Kecamatan Kauman, Ponorogo Rabu (6/11). Kedatangan kapolres bersama rombongan disambut pimpinan Pondok Darul Fikri KH Ahmad Juhaini, Lc beserta pengurus dan santri.
Ketua Yayasan Darul Fikri Ustaz Muklis Maimun menyampaikan awal didirikan Ponpes tahun 1991 oleh KH Ahmad Juhaini setelah lulus dari Universitas Islam Madinah.
"Berhubungan dengan isu cadar dan celana cingkrang, kami sampaikan bahwa santri disini tidak pernah dididik radikalisme. Selalu menjaga NKRI dan memberikan pendidikan bahwa dalam menasihati pemimpin tidak boleh dalam forum terbuka namun dalam forum tertutup," kata dia.
Muklis Maimun menambahkan pihaknya siap membantu tugas tugas yang diemban oleh kepolisian dalam menciptakan situasi Kamtibas yang kondusif di wilayah Kabupaten Ponorogo." Kami selalu mendukung pemerintah dalam rangka deradikalisasi untuk menjaga keutuhan NKRI," kata dia.
Pimpinan Pondok Darul Fikri KH Ahmad Juhaini menyampaikan silaturahmi ini terjadi karena kehendak Allah. Ia sangat bersyukur kapolres dapat hadir.
" Santri kami ini datang dari berbagai daerah mulai Sumatera, Sulawesi, Kalimantan. Jumlahnya 1000 orang lebih, dan kami tidak menerima lebih banyak santri karena belum ada tempatnya / masih dalam proses pembangunan yang dananya dari umat Islam dan simpatisan," ungkap dia. Kapolres Ponorogo dalam silaturrahmi di Pondok Pesantren Darul Fikri sebagai pejabat baru. Mohon doanya semoga dapat mengemban tugas dan amanah sehingga dapat menjaga situasi kamtibmas di wilayah Ponorogo dengan baik dan tanpa halangan.
" Saya menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang telah terjalin selama ini yang di wujudkan dengan adanya Kamtibmas yang muncul dari pesantren Darul Fikri untuk bersama sama menjaga NKRI dan terciptanya Kamtibmas yang kondusif di wilayah Ponorogo," beber dia. (ji/mt/udi)